Kabar Mutasi Merebak di Pemkot Palopo, Pj Walikota Tegaskan Tak akan Rusak Karir dengan Praktik Jual Beli Jabatan

0
Penjabat (Pj) Walikota Palopo, Drs. H. Firmanza DP., S.H., M.Si, meminta jajaran Pemkot Palopo untuk menyukseskan Festival Durian Sulawesi 2025 yang akan dilaksanakan di kota ini.
ADVERTISEMENT

PALOPO–Penjabat (Pj) Walikota Palopo, Firmanza DP menegaskan, tidak ada ruang bagi praktik jual beli jabatan di jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo. Jika ada mutasi jabatan, ASN yang diangkat menduduki jabatan mesti orang-orang yang memiliki kompetensi dan berintegritas.

Penegasan Firmanza DP tersebut menjawab isu jual beli jabatan di tengah mewacananya mutasi jabatan di lingkungan Pemkot Palopo, Rabu (9/4/2025).

ADVERTISEMENT

“Kalau ada bukti adanya ASN atau siapa saja yang melakukannya (jual beli jabatan), silakan adukan. Saya tidak akan segan-segan menindak tegas jika ada bawahan, ataupun pihak mana saja yang menjanjikan jabatan demi mendapatkan semacam,” tandas Firmanza.

Bahkan dia menyatakan tidak pernah melakukan hal-hal di luar aturan yang berlaku. Dia menyebut, rotasi dan mutasi yang dilakukan harus sesuai dengan peraturan yang berlaku di pemerintahan. “Saya dengan tegas menolak, tidak pernah ada jual beli jabatan di lingkungan Pemkot Palopo,” tandasnya.

ADVERTISEMENT

Firmanza menyatakan, dirinya tidak akan merusak dan mengotori karirnya sebagai ASN yang dibangun dari bawah dengan praktik jual beli jabatan. “Saya tidak akan merusak karir saya dengan itu (jual beli jabatan),” tandasnya.

Yang menarik, Firmanza menyebut isu jual beli jabatan tersebut berhembus entah darimana muasalnya. Sebab, sampai saat ini, belum ada rencana mutasi jabatan di Pemkot Palopo. “Darimana sumbernya? Mutasi atau rotasi saja belum kearah itu,” katanya.

Diketahui, merebak kabar jika Pj Walikota Palopo akan mengadakan rotasi dan rotasi jabatan di Pemkot Palopo. Dikabarkan ada sekitar 50 jabatan akan diisi dalam mutasi dan rotasi tersebut, menyusul banyaknya jabatan lowong di lingkungan Pemkot Palopo. Menariknya, di tengah kabar akan ada mutasi dan rotasi jabatan tersebut, mencuat juga isu adanya praktik jual beli jabatan. (***)

 

 

 

ADVERTISEMENT