Napi di Lapas Perempuan Gowa Berontak Minta Pintu Sel Dibuka, Ini Masalahnya

557
Suasana pelaksanaan rapid test di Lapas Perempuan Gowa, beberapa waktu lalu. Foto/dok SINDOnews
ADVERTISEMENT

GOWA – Suasana di Lapas Perempuan Kelas II A Sungguminasa, Kabupaten Gowa, mendadak gaduh dan ribut, Sabtu (20/6/2020).

Pasalnya, belasan warga binaan yang masih menjalani masa tahanan di lapas tersebut, berteriak dan berontak meminta agar pintu sel mereka dibuka

ADVERTISEMENT

Itu setelah, para narapidana tersebut, mendapat informasi jika 106 napi yang ditahan di lapas tersebut, dinyatakan positif COVID-19.

Tampak dari video amatir yang beredar terdengar suara para napi wanita berteriak dan menggedor pintu sel. “Bukaa…buka…bukaa,” begitu teriaknya.

ADVERTISEMENT

Dilansir dari Sindonews, mereka terus meneriaki petugas lapas yang sedang berjaga. Mereka ingin agar petugas membuka pintu penyekat antar sesama warga binaan.

Mereka juga ingin, aga para napi yang positif COVID-19 segera dievakuasi dari dalam sel tahanan. Belum diketahui secara pasti, awal mula keributan tersebut terjadi.

Namun, saat ini pihak lapas sudah menenangkan para napi.

Sementara itu, Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas Percepatan COVID-19 Gowa, Gaffar mengatakan, jika awalnya hanya 79 warga binaan yang positif corona.

“Namun setelah empat kali tes swab di lapas itu, jumlah warga binaan terus bertambah hingga mencapai 106 orang,” kata dia.

Hingga saat ini, sejumlah warga binaan yang positif COVID-19 masih berada di dalam lapas.

“Mereka akan segera dievakuasi ke rumah sakit rujukan COVID-19 di Makassar,” tandasnya. (*/Sya)

ADVERTISEMENT