Polres Palopo Dirikan Posko Siaga Bencana di Terminal Dangerakko

92
ADVERTISEMENT

PALOPO — Menindaklanjuti penekanan Kapori Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengenai penguatan manajemen risiko bencana alam di Indonesia, sebagaimana instruksi dari Presiden Republik Indonesia, Kapolres Palopo AKBP Safi’ i Nafsikin, melakukan tahapan dalam penanganan bencana alam di Kota Palopo.

Usai Rakornas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis, 2 Maret 2023 lalu, Kapolres Palopo langsung berikan perintah kepada personilnya untuk laksanakan Program Polres Palopo.

Program Kapolres Palopo antara lain membentuk Posko Bencana Alam di samping Terminal Dangerakko Palopo, Posko Penanganan kebakaran Hutan dan Lahan serta Longsor di Kelurahan Battang Barat Kota Palopo serta melakukan Sosialisasi dan bagi – bagi stiker guna mengantisipasi terhadap cuaca ekstrim di Kota Palopo.

Selain itu Polres Palopo telah bekerja bekerjasama dengan TNI, BMKG, Pemerintahan Kota Palopo dalam hal ini Dinas Kesehatan, Dinas PU (Pekerjaan Umun), PLN, PDAM, Damkar, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), PMI (Palang Merah Indonesia) dan Basarnas Kota Palopo.

Kapolres juga menyampaikan agar personilnya membagikan Nomor Hotline Polres Palopo 0812 1890 2002, Call Center 110 dan nomor – nomor 3 Pilar Kelurahan dalam memenuhi aduan cepat respon Polres Palopo terkait Bencana maupun Tindak Pidana. Tidak sampai disitu, dibagikan pula Stiker terkait larangan dan cara penanganan terhadap antisipasi terjadinya Bencana Alam di Kota Palopo.

Dengan adanya kerjasama dengan pihak terkait, telah disiapkan pula langkah penanganan pasca terjadinya Bencana seperti psikologi sosial, trauma healing, layanan kesehatan dan pegelaran patroli di wilayah rawan yang dilaksanakan oleh Polres Palopo, Polsek jajaran dan para Bhabinkamtibmas dalam 3 Pilar kelurahan (bersama Lurah dan Babinsa). (and/roy)

ADVERTISEMENT