LUTIM – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur menggelar Tabligh Akbar bertajuk “Mensyukuri Nikmat Sumber Daya Alam dan Keberagaman di Luwu Timur”. Kegiatan itu berlangsung di Lapangan Soekarno Hatta, Malili, Minggu (20/11/2022) siang.
Tabligh Akbar tersebut menghadirkan Da’i Kondang, Ustaz H Abdul Somad. Dalam tausyiahnya, ustadz kondang itu memberi nasehat kepada masyarakat Kabupaten Luwu Timur.
Hadir pada kesempatan ini, Bupati Luwu Timur, H Budiman bersama Ketua TP PKK, Hj Sufriaty, Ketua DPRD Lutim, Aripin, Kajari Lutim, Muh. Zubair, perwakilan Polres, Pengadilan Agama dan Negeri, Sekda Lutim, H. Bahri Suli bersama Ketua DWP, Hj. Masrah, para Asisten dan Staf Ahli, para Kepala OPD, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan ribuan jamaah yang memadati Lapangan Soekarno Hatta Malili.
H Budiman mengucapkan selamat datang di Luwu Timur kepada Ustadz Abdul Somad. Kerinduan 3 tahun akhirnya terobati. Kehadiran Ustad Abdul Somad begitu istimewa, sebab sebelumnya Bupati Luwu Timur sebelumnya, Alm. Thoriq Husler pernah mengundangnya, namun belum sempat ditanggapi.
“Setelah itu saya melanjutkan kembali apa yang almarhum belum sempat wujudkan. Alhamdulillah, hari ini Allah takdirkan beliau hadir di Kabupaten Luwu Timur,” ucap Budiman disambut tepuk tangan jamaah.
Budiman juga mengucap syukur karena biasanya Ustadz Abdul Somad hanya bisa dilihat di televisi atau di youtube, tapi hari masyarakat Luwu Timur bisa melihat secara langsung Ustadz Abdul Somad.
“Insya Allah beliau nanti akan memberikan beberapa tausiyah kepada kita untuk jadi bekal dalam mengarungi kehidupan ini,” tukas Bupati.
Dalam tauziyahnya, Ustadz Abdul Somad (UAS) mengajarkan kepada seluruh jamaah yang hadir agar selalu mensyukuri nikmat Allah, tidak bersifat sombong, dan mengajak untuk selalu menanam kebaikan.
Tidak lupa Ustadz kelahiran Riau ini juga mengajak jamaah agar mendoakan Almarhum HM Thoriq Husler dan Alm. H Amran Syam. Sebab keduanyalah yang awalnya mempunyai keinginan untuk mendatangkan ustadz Abdul Somad di Bumi Batara Guru.
“Almarhun pak Husler, Alm. Pak Amran, mereka tidak hadir bersama kita, tapi pahalanya mengalir kepada mereka. Maka pentingnya kita selalu berniat baik, berbuat baik, berfikir baik, dan beramal baik, mala Insha Allah mengalir amal kebaikannya, Ammiin,” ucap Ustadz Abdul Somad.
Selanjutnya dengan gaya kocaknya, Ustadz Abdul Somad mengungkapkan bahwa amal seorang Bupati itu bukan Puasa, Shalat, dan lain-lain. Karena semua orang bisa. Namun amal Bupati itu ialah meninggalkan warisan yang tidak hilang sampai hari kiamat.
“Di antaranya membangun Islamic Center. Nanti akan berdiri Islamic Center, Masjidnya besar dan megah, anak-anak kita mulai TK sampai SMA akan belajar Qur’an di tempat tersebut. Negeri ini akan diturunkan rahmat berkat Al-Qur’an. Jabatan tidak akan lama, tapi yang lama adalah masjid yang kau bangun, Islamic Center yang kau tegakkan, maka amalnya mengalir sampai hari kiamat,” tegas Ustadz Abdul Somad.
Terakhir, UAS juga memuji program Bupati Luwu Timur yakni 1 Hafidz 1 Desa yang menurutnya tidak ada di Kabupaten lain. Ia mengatakan bahwa, orang desa dulu miskin, susah dan melarat, sekarang Kepala Desa bisa mengelolah dana ada 1 miliar 1 desa.
“Mudah-mudahan ini menjadi rahmat, jangan menjadi musibah,” pesan Ustadz Abdul Somad. (rah)