Sempat Jebol, Tanggiul di Desa Polewali Mulai Dikerja

82
ADVERTISEMENT

LUWU UTARA — Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur, meninjau pekerjaan penutupan tebing tanggul yang jebol di Desa Polewali Kecamatan Malangke oleh Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWSPJ) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Senin (16/1/2023).

Aliran air sungai Baliase dari tebing tanggul yang jebol ini terhubung dengan sungai Masamba, sehingga salah satu cara untuk menghentikan alirannya adalah dengan menutup tebing tanggul yang jebol tersebut. “Hari ini saya meninjau pekerjaan penutupan tanggul yang terhubung dengan sungai Masamba di Desa Polewali Kecamatan Malangke,” kata Wabup Suaib.

ADVERTISEMENT

Suaib berharap, pekerjaan penutupan tebing tanggul yang jebol tersebut dapat selesai sesuai dengan spesifikasi yang telah direncanakan BBWSPJ, sehingga dapat mengurangi debit air sungai Masamba yang akhir-akhir ini kerap meluas daerah genangannya ke beberapa desa di Kecamatan Malangke, termasuk Kecamatan Malangke Barat.

“Tadi, secara teknis saya juga mengusulkan agar tanggul tersebut benar secara sempurna aliran sungai Baliase ke sungai Masamba, sehingga diharapkan hasilnya dapat lebih efektif untuk tidak lagi berhubungan atau ada aliran tambahan ke sungai Masamba dari sungai Baliase,” jelas mantan Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) tersebut.

ADVERTISEMENT

“Harapan kita juga tentunya pekerjaan ini dapat cepat selesai, sehingga manfaatnya bisa segera diterima dan dirasakan oleh masyarakat, baik yang ada di sekitar titik di mana jebolnya tanggul sungai Baliase ini maupun di beberapa wilayah desa di Malangke dan Malangke Barat, yang menjadi genangan dari meluapnya sungai Masamba,” harap Suaib lagi.

Pada kesempatan itu pula, orang nomor dua di Kabupaten Luwu Utara ini tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pihak BBWSPJ yang telah memperhatikan masyarakat di Kabupaten Luwu Utara. “Tentu kita sangat berterima kasih dan mengapresiasi pihak BBWSPJ yang telah memperhatikan masyarakat Kabupaten Luwu Utara untuk memperkuat tebing sungai sesuai kewenangan yang dimilikinya,” tutup Suaib.

Sekadar diketahui, titik tebing tanggul sungai yang jebol di Desa Polewali Kecamatan Malangke tersebut merupakan pertemuan antara aliran sungai Baliase dan sungai Masamba. (rls/roy)

ADVERTISEMENT