PALOPO–PT PLN (Persero) UP3 Palopo kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak pohon tumbang akibat angin kencang yang melanda wilayah Kelurahan Salobulo, Kota Palopo , Jumat (08/02/2025) baru-baru ini.
Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi menyebabkan sejumlah pohon tumbang, termasuk yang menimpa jaringan listrik dan rumah warga. Akibat kejadian tersebut, beberapa wilayah mengalami pemadaman listrik sementara.
Menanggapi situasi ini, tim PLN bergerak cepat dengan melakukan pemulihan jaringan listrik agar pasokan listrik kembali normal. Selain itu, Melalui YBM, PLN UP3 Palopo juga menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak sebagai bentuk kepedulian sosial.
Rathy Shinta Utami , Manajer PLN UP3 Palopo menyampaikan prihatin dengan kejadian yang menimpa warga akibat angin kencang di Kelurahan Salobulo.
“Kami turut prihatin atas kejadian ini. Selain memastikan pemulihan jaringan listrik berjalan cepat dan aman, kami juga memberikan bantuan kepada warga yang terdampak sebagai bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat,” ujar Rathy Shinta Utami .
“Semoga bantuan yang kami berikan ini dapat meringankan beban warga akibat musibah ini,” tambahnya.
Salah satu warga yang menerima bantuan, Syafaruddin Sikki, menyampaikan rasa terima kasih kepada PLN atas respons cepat dan kepedulian yang diberikan.
“Terima kasih kepada PLN yang sudah sigap memperbaiki listrik dan juga memberikan bantuan kepada kami. Ini sangat membantu di tengah kondisi yang sulit,” ujar Syafaruddin.
PLN terus mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan gangguan, termasuk pada jaringan listrik. Jika terjadi kondisi darurat terkait kelistrikan, masyarakat dapat segera menghubungi PLN melalui layanan PLN Mobile atau Contact Center 123.
Dengan langkah sigap dan kepedulian yang tinggi, PLN berkomitmen untuk selalu hadir bagi masyarakat, tidak hanya dalam menyediakan listrik yang andal tetapi juga dalam membantu warga yang membutuhkan di saat kondisi darurat.
(rls/ Rahmad)
