Ini Alasan Mengapa PDAM Luwu Timur Belum Bisa Realisasikan Air Bersih di Desa Toremu

385
ADVERTISEMENT

Malili – Akibat cuaca yang kurang mendukung PDAM Kabupaten Luwu Timur mengaku belum mampu menyelesaikan permasalahan krisis air bersih di Desa Toremu, Kecamatan Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur dalam waktu tiga hari yang telah ditargetkan.

Menurut pengakuan Direktur Umum PDAM Luwu Timur, Saiful jika waktu yang sebelumnya ditargetkan 3 hari tidaklah cukup untuk menyelesaikan pekerjaan pipa pelintas.

ADVERTISEMENT

Hal ini disebabkan karena adanya penambahan volume pekerjaan pipa pelintas serta cuaca kurang mendukung. Bahkan dalam proses pengelasan dikerjakan hingga malam karena faktor hujan yang mengguyur wilayah Luwu Timur belakangan ini.

Maka dari itu, Saiful menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat atas target pengerjaan yang telah melewati waktu yang ditentukan.

ADVERTISEMENT

“Kami memohon maaf atas target yang kami berikan, ternyata 3 hari tidak cukup. kondisi pekerjaan sampai siang tadi belum kelar, disebabkan adanya penambahan volume pekerjaan.
perencanaan pipa pelintas hanya 2 sungai ternyata ada tambahan dluar perencanaan 2 titik. Ditambah cuaca kurang mendukung untuk pengelasan dan kerja sampai malam karena hujan,” kata Saiful, Jumat (5/2/2021).

Sebelumnya diberitakan, Allung warga Desa Teromu menagih janji PDAM. Dimana pihak PDAM sejak setahun yang lalu melakukan pemasangan meteran air namun warga hingga saat ini tidak bisa menikmati air bersih dari PDAM.

Dalam pemasangan meteran air, sejumlah warga mengaku telah membayar 300rb untuk biaya pemasangan.

(Rah)

ADVERTISEMENT