MERAUKE–Tim Densus 88 Antiteror menangkap 10 orang terduga teroris di Merauke, Papua. Para terduga teroris itu diduga hendak melakukan bom bunuh diri di sejumlah gereja di daerah Merauke.
Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji yang dihubungi dari Jayapura, mengakui sepuluh orang terduga teroris itu diamankan sejak Jumat (28/5/2021). Mereka diduga hendak aksi bom bunuh diri di sejumlah gereja yang ada di Merauke, Jagebob, Kurik, Semangga, dan Tanah Miring.
Lanjut AKBP Untung, keberadaan para terduga teroris tersebut belum sampai melancarkan aksi mereka, karena pihak keamanan sudah terlebih dahulu berjaga-jaga di sejumlah rumah ibadah.
“Mereka ini mau lakukan aksinya melakukan tembak-tembak atau menaruh bom di gereja, tapi kami dari aparat keamanan sudah lebih dahulu berjaga-jaga di Gereja,” bebernya.
“Yang pasti mereka diamankan dari beberapa lokasi di sekitar Merauke,” lanjut AKBP Untung.
Dalam penangkapan yang dilakukan tim Densus tersebut, lanjut Kapolres, juga turut diamankan sejumlah barang bukti. Meski demikian, pihaknya tidak menjelaskan secara rinci barang bukti yang dimaksud.
“Kita tangkap dengan barang bukti semua yang berbahaya untuk masyarakat,” tandasnya.
Situasi Kamtibmas di Kabupaten Merauke pasca ditangkapnya sepuluh terduga teroris aman dan kondusif.
“Aktifitas masyarakat berjalan seperti biasa, situasi kondusif. Masyakarat tidak perlu panik, karena aparat keamanan terus memberikan pelayanan dan rasa aman kepada masyarakat, (***)