Buaya 4 Meter Penunggu Sungai Ussu Luwu Timur Ditangkap

60
ADVERTISEMENT

MALILI — Petugas Damkar di Luwu Timur (Lutim) bersama warga menangkap seekor buaya berukuran panjang 4 meter. Buaya tersebut ditangkap dengan bantuan warga yang memasang perangkap. “Benar itu kemarin. Kami (Damkar) dan warga yang evakuasi,” kata Kabid Penyelamatan Damkar Lutim Hendro kepad wartawan.

Buaya tersebut ditangkap petugas dan warga di Sungai Ussu, Kecamatan Malili, Lutim, Minggu (19/5) sekitar pukul 15.00 Wita. Buaya itu ditangkap lantaran sering muncul dan meresahkan masyarakat sekitar. Hendro mengungkapkan, buaya tersebut berukuran panjang kurang lebih 4 meter. Reptil itu ditangkap dalam keadaan hidup setelah petugas memasang perangkap di sekitar Sungai Ussu.

ADVERTISEMENT

“Jadi memang sudah banyak laporan warga kalau buaya itu sudah sering muncul di sungai dekat pemukiman. Kami survei lokasi-lokasi kemunculannya, terus dibantu warga pasang perangkap, alhamdulillah kemarin bisa dievakuasi, kondisinya masih hidup,” ungkapnya.

Dia mengutarakan, setelah buaya itu ditangkap, pihaknya langsung mengevakuasinya ke tempat penangkaran. Kata dia, sebelumnya dirinya sudah melaporkan penangkapan buaya tersebut ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). “Setelah ditangkap, kita langsung bawa ke penangkaran. Sudah, kita memang sudah komunikasi dengan BKSDA mengenai kegiatan kami,” ucapnya.

ADVERTISEMENT

Terpisah, Kepala Desa Ussu, Afdal Anas mengatakan, buaya yang ditangkap petugas dan warga itu hanya salah satu buaya yang sering muncul di Sungai Ussu. Menurutnya, masih ada beberapa ekor buaya yang sering menampakkan diri di Sungai Ussu. “Masih ada itu, memang yang kemarin di tangkap yang besarnya. Tapi masih ada temannya, sering keliatan di sungai,” ujarnya.

Kendati demikian kata dia, belum ada kasus warga yang diserang buaya-buaya tersebut. Meski begitu, dirinya tetap mengimbau warga desa yang bertempat tinggal di bantaran sungai agar tetap waspada saat beraktivitas di sekitar Sungai Ussu. “Belum ada. Kita sudah imbau warga, apalagi yang rumahnya di sekitar sungai, agar berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai,” tandasnya. (*)

ADVERTISEMENT