Dituding Warganet Tak Ada di Rujabnya Saat Banjir Bandang Melanda, Rekaman CCTV Patahkan Tuduhan terhadap IDP

8961
ADVERTISEMENT

MASAMBA–Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani jadi bulan-bulanan warganet. Pasalnya saat banjir hari pertama melanda Masamba, ia diberitakan sedang berada di Jakarta menerima rekomendasi dari partai Golkar, Minggu malam (12/7) di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta.

Keesokan harinya, Senin malam pukul 20.00 Wita saat hujan deras mengguyur Masamba dan kawasan lainnya di Luwu Utara, bupati perempuan pertama Sulsel itu dikabarkan juga oleh salah satu media online sedang berada di Rujabnya di Jalan Andi Djemma, salah satu kawasan terdampak cukup parah.

ADVERTISEMENT

Salah satu Warganet, Syamsiar Syam mempertanyakan keberadaan bupati Luwu Utara itu dipostingan Facebooknya dan memicu kontroversi.

Sontak, perhatian warganet menjadi terbelah. Tidak lagi fokus pada proses evakuasi yang dilakukan Tim Gabungan yang masih sementara berada di lapangan membersihkan puing-puing sisa bencana dan pencarian korban serta pembenahan Posko Pengungsian pascabanjir.

ADVERTISEMENT

Koran Seruya secara eksklusif menerima potongan rekaman gambar CCTV yang kemudian membantah tudingan Warganet selama ini, Minggu malam (19/7).

Dalam video 11 detik di CCTV di Rujab Bupati Lutra itu terlihat, IDP sedang memakai pakaian berwarna gelap, berkerudung hitam dan bermasker sedang berusaha “kabur” dari terjangan banjir bandang.

Ia dan beberapa personel Satpol PP terlihat panik saat kejadian yang diduga pukul 20.30 Wita Senin (13/7) saat kelurahan Bone tempat IDP berdomisili dikepung air bah bercampur kayu dan lumpur.

Berikut cuplikan videonya serta bukti kuat jika IDP saat kejadian sudah berada di Masamba setelah sehari sebelumnya berada di Jakarta menerima rekomendasi Golkar untuk kembali maju di Pilkada Lutra tahun ini.

(iys) 

 

ADVERTISEMENT