Kaesang Siap Diduetkan dengan Siapa Saja di Pilgub DKI Jakarta, Anies Atau Ridwan Kamil

50
Ketum PSI, Kaesang Pangarep
ADVERTISEMENT

JAKARTA–Nama Ketum PSI, Kaesang Pangarep kian mengemuka akan nyalon di Pilgub DKI. Bahkan, PKB DKI Jakarta mengatakan sudah berkomunikasi dengan PSI untuk menduetkan Anies Baswedan dengan Kaesang Pangarep dalam Pilgub Jakarta 2024.

Menariknya, Kaesang Pangarep yang tidak lain putera bungsu Presiden Jokowi, mengaku siap dipasangkan dengan siapa pun.

ADVERTISEMENT

“Kalo itu kan komunikasinya sekarang masih di tingkat provinsi di teman-teman DPW ya. Tapi kalo saya ditanya siap atau nggak ya harus siap,” ujar Kaesang Pangarep di kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis (13/6/2024).

Tak hanya itu, wacana lain juga menyebut jika suami dari Erina Gudono itu berpotensi dipasangkan dengan Ridwan Kamil (RK). Kaesang juga menegaskan siap dipasangkan dengan siapa pun.

ADVERTISEMENT

“Siap juga (dengan Ridwan Kamil), saya balik lagi namanya politik kita ya nggak masalah kok dengan siapa pun,” ucap dia, dilansir dari detik.com.

Lantas, Kaesang lebih condong ke Anies atau Ridwan Kaml? Kaesan menerangkan, calon wakil gubernur dari kader PSI juga berpotensi datang selain dari dirinya. “Intinya kami terbuka dengan siapapun. Ini nggak terlepas bukan hanya saya aja ya nanti yang sebagai cawagub, kita masih ada Grace Natalie kita juga ada teman-teman yang lain kan. Tapi balik lagi dipasangkan dengan siapapun kita harus siap,” ungkapnya.

Selain itu, Kaesang juga bilang tidak masalah jika PDIP mau turut mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta. “Nggak masalah kita komunikasi dengan semua (termasuk PDIP),” imbuhnya.

Tak hanya itu, Kaesang juga mengaku tak perlu izin dari Presiden Joko Widodo selaku ayahnya untuk memutuskan dengan siapa dia akan berpasangan. “Ya memang saya perlu izin? Saya ketua umum, saya ada kursi di sini, beda dong,” kata Kaesang.

Di sisi lain, Kaesang juga tidak mempermasalahkan jika relawan Projo (Pro Jokowi) kontra dia berpasangan dengan Anies. Menurutnya pandang politik bisa saja beda. “Itu balik lagi itu kan dari teman-teman Projo, nggak masalah, kan mereka punya pandangan politik yang berbeda nggak masalah,” tukasnya. (***)

 

 

ADVERTISEMENT