LUWU — Warga Desa Paccerakang, Kecamatan Ponrang Selatan, Kabupaten Luwu digegerkan dengan penemuan mayat tergantung, Sabtu (22/1/2022). Identitas mayat itu ialah Kalambe, 65 tahun. Dia merupakan warga Desa Paccerakang.
Korban pertama kali ditemukan Alprida, 48 tahun dan cucunya Firlianti, 11 tahun. Saat itu Alprida dan cucunya mendatang rumah korban.
Mereka melihat rumah terkunci dari dalam. Firlianti lalu memanjat rumah itu untuk mencari keberadaan Kalambe. Namun, tak ada satu orang pun yang Firlianti lihat.
Lantaran curiga, Alprida lalu membuka rumah tersebut menggunakan linggis. Usai terbuka, kedua wanita itu langsung menuju ke kamar Kalambe.
“Mereka kaget saat melihat korban tergantung di kamarnya. Keduanya lalu memanggil warga sekitar,” ujar Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Jon Paerununan.
Diketahui, korban sudah sering melakukan percobaan bunuh diri. Hanya saja, selalu digagalkan warga.
Dia juga mengidap penyakit buta. Selain itu, korban dikenal mudah tersinggung. Bila marah, dia sering bersembunyi.
“Tak ada tanda kekerasan di tubuh korban. Pihak keluarga juga menolak untuk diautopsi dan menerima kematian korban dengan ikhlas,” pungkasnya. (hwn/liq)