Sempat Masuk Info Toraja, Bocah Ini Ditemukan Mengambang di Sungai Sa’dan Toraja Utara

1364
ADVERTISEMENT

RANTEPAO–Pisel Barung, seorang anak berusia tujuh tahun yang sejak dua hari lalu dikabarkan hilang, akhirnya ditemukan pada Sabtu (4/7) pagi tadi. Sayangnya, saat ditemukan bocah itu sudah dalam keadaan tak bernyawa lagi.

Pisel ditemukan dalam posisi mengapung di Sungai Sa’dan, di Eran Batu, Kecamatan Kesu, Toraja Utara sekira pukul 9.30 pagi.

ADVERTISEMENT

Mengutip instagram Info Toraja, korban kemudian dievakuasi BPBD Toraja Utara dibantu warga setempat.

Sebelumnya pada kamis (2/7) lalu, korban diberitakan hilang di sekitar pasar Bolu, Toraja Utara. Informasi tersebut kemudian berkembang bahwa korban terseret arus sungai saat bermain bersama teman sebayanya.

ADVERTISEMENT

Salah satu sumber terpercaya personel Kepolisian Resort Toraja Utara, yang sempat dihubungi admin @infotoraja mengonfirmasi bahwa jenazah yang ditemukan di Eran Batu adalah anak tujuh tahun yang sebelumnya dikabarkan hilang tenggelam di Bolu.

“A1, yang kemarin tenggelam,” singkat sumber yang tidak ingin namanya disebut.
Kebenaran informasi tersebut juga dikonfirmasi keluarga korban pada Infotoraja.

“Ka yang ta post, itumi adekku. Sekarang dibawa mi ke kampung papanya di Sa’dan Balusu,” tulis Defril, salah satu keluarga korban melalui pesan instagram pada akun Infotoraja.

Sementara itu, pengakuan saksi bernama Pedro, mengatakan jika ia saat pertama kali menemukan mayat Pisel saat hendak memancing di pinggir sungai.

Anggota Polres Toraja Utara, Bripka Ardianto mengatakan, ia menerima laporan anak hilang pada Kamis (2/7/2020) lalu.

Bersama tim BPBD Toraja Utara melakukan pencarian di sungai dekat pasar sentral Bolu hingga dini hari. “Korban terbawa arus saat mancing bersama temannya, dan terus dilakukan pencarian hingga hari ini ditemukan,” ucap Ardianto, melansir Tribun Toraja.

Katanya, Jumat (3/7/2020) juga dilakukan pencarian tim BPBD bersama Kodim 1414 Tana Toraja dan Polres Toraja Utara disepanjang arus sungai Sadan. “Barulah hari ini ditemukan mengapung sudah tidak bernyawa di sungai, langsung dilakukan evakuasi terhadap korban,” terangnya.

Tim Sar Unhas Makassar juga turut membantu mencari mayat Pisel di sungai, dan mengevakuasi korban ke RS Elim Rantepao lalu kemudian dilakukan visum sebelum akhirnya dimakamkan di kawasan kecamatan Balusu.(*/iys)

ADVERTISEMENT