Direspon Positif Orang Tua, Program Berbagi SDN 1 Lalebbata Latih Rasa Empati Siswa Sejak Dini

170
ADVERTISEMENT

PALOPO – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Lalebbata, rutin melaksanakan program berbagi setiap bulan suci ramadan. Pada Ramadan tahun ini, pihak sekolah menyasar tiga panti asuhan, pertama panti asuhan ar-rahman, kedua panti Nur-Ilahi dan terakhir panti asuhan Uswatun Hasanah.

Selain memberikan bantuan sembako, pihak SDN 1 Lalebbata juga memberikan donasi berupa uang tunai. Dana dari kegiatan ini bersumber dari donasi orang tua/wali siswa.

ADVERTISEMENT

Wali dan orang tua siswa merespon positif kegiatan ini, kerena mereka sadar hal ini bisa menumbuh kembangkan sifat empati siswa terhadap orang lain jadi orang tua sangat setuju dibuktikan dengan donasi yang diberikan secara sukarela tanpa paksaan.

Selain disalurkan kepada panti asuhan, program ini juga menyasar petugas kebersihan yang dekat dengan sekolah, honorer sekolah serta masyarakat kurang mampu atas rekomendasi tenaga pendidik di sekolah.

ADVERTISEMENT

Pihak sekolah turun langsung mengunjungi panti asuhan yang menjadi sasaran bantuan bersama dengan salah seorang siswa yang mewakili teman-temannya yang belum sempat mengikuti kegiatan.

Tidak hanya itu, pada tanggal 14 april 2023, pihak sekolah akan menggelar buka puasa bersama dan pembagian takjil di depan sekolah yang dibagi langsung oleh peserta didik didampingi para guru.

Kepala SDN 1 Lalebbata, Zainuddin mengatakan, kegiatan ini dapat melatih empati siswa terhadap sesama.

“Tentu yang pasti disini bahwa terutama masalah estetika moral terhadap siswa ini bagaimna dia merasa empati kepada sesamanya bahwa yah mereka sadar bahwa ternyata masih ada orang-orang disekitarnya itu yang masih di bawah taraf hidup mereka, sehingga dengan sendirinya dapat memberikan sumbangan dengan rasa empatinya itu,” ujarnya.

“Yah tentu harapan kita bersama terutama kepada teman-teman tenaga pendidik mari kita sama-sama mendidik siswa kita kedepan sehingga betul-betul palopo ini menjadi kota yang religi di dalam pendidikan sehingga apa yang diinginkan pemerintah dan masyarakat dapat terwujud,” jelasnya. (Nad)

 

ADVERTISEMENT