TKW Asal Bone Ini Dipersunting Pria Arab, Segini Maharnya

3006
Wanita asal Desa Abbumpungeng, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, bernama Rismawati bin Alimudin (32) ini sangat berbahagia. Dia dipersunting pria asal Arab Saudi bernama Al Qadheeb Shakeer Tahir (48). Akad nikah dua mempelai ini digelar di kantor KUA Kecamatan Cina, Kamis 27 Juli 2018
Wanita asal Desa Abbumpungeng, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, bernama Rismawati bin Alimudin (32) ini sangat berbahagia. Dia dipersunting pria asal Arab Saudi bernama Al Qadheeb Shakeer Tahir (48). Akad nikah dua mempelai ini digelar di kantor KUA Kecamatan Cina, Kamis 27 Juli 2018
ADVERTISEMENT

BONE–Wanita asal Desa Abbumpungeng, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, bernama Rismawati bin Alimudin (32) ini sangat berbahagia. Dia dipersunting pria asal Arab Saudi bernama Al Qadheeb Shakeer Tahir (48). Akad nikah dua mempelai ini digelar di kantor KUA Kecamatan Cina, Kamis 27 Juli 2018.

Penyuluh agama di Kecamatan Cina, Andi Ilham yang dikonfirmasi KORAN SeruYA biro BONE, mengatakan, mempelai pria tersebut mendatangi kantor KUA Cina untuk prosesi ijab kabul, yang menikahkan adalah kepala KUA Cina, dan disaksikan kerabat kedua mempelai.

ADVERTISEMENT

“Warga Arab Saudi menikahi gadis dari desa yang ada di sini, pengucapan akad nikah di kantor KUA Cina. Setelah diperiksa semua, berkas kedua mempelai semuanya lengkap, dan dinyatakan sah,” kata Ilham.

Sementara pada peringatan tersebut, mahar yang diserahkan kepada mempelai wanita sejumlah 500 Riyal (mata uang Arab Saudi) yang jika dijumlahkan senilai Rp2 juta.

ADVERTISEMENT

(BACA JUGA): Warga Miskin Ulubalang Salomekko Bone Simpan Uang Kuno Bernilai Miliaran

Salah seorang kerabat Rismawati, Andi Takdir mengatakan, Keponakannya tersebut adalah Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang merantau ke Arab Saudi sejak 2006 silam. Rismawati bekerja sebagai asisten rumah tangga pada salah satu warga Arab disana.

“Mereka sudah nikah siri sejak 2017 lalu, dan nikah resmi di sini kemarin. Pria Arab yang menikahi Rismawati adalah adik dari majikannya yang ada di Arab Saudi,” kata Takdir.

Andi Takdir membenarkan mahar pernikahan adalah senilai 500 Riyal (mata uang Arab Saudi) namun selain itu beberapa hadiah lainnya juga diberikan oleh mempelai pria, seperti membangun rumah Rismawati di kampung halaman dan memberangkatkan umrah orang tua mempelai wanita tersebut.

“Tapi ongkos pernikahan ini mencapai ratusan juta rupiah karena kepengurusannya ribet, bahkan sempat tiga kali pulang pergi ke Jakarta untuk urus administrasinya di kedubes Arab Saudi, untuk administrasinya 8 hari di urus, tapi ijab qabulnya di KUA Cina hanya satu hari, ” pungkas Takdir. Jumat 27 Juli 2018.

Saat ini mempelai beda negara tersebut telah melakukan perjalanan ke Arab Saudi. (abdulwarishasrat)

ADVERTISEMENT