Malangke Barat — Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara berencana memberikan asuransi jiwa kepada seluruh imam masjid, khatib dan guru mengaji pada 2019 mendatang. Hal ini diungkap Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, saat membuka acara Bimbingan Teknis bagi para Imam Masjid, Khatib dan Guru Mengaji, Sabtu (28/7), di Desa Waetuo Kecamatan Malangke Barat. Acara ini terselenggarakan atas kerjasama Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan BAZNAS Luwu Utara.
“Komitmen kami cukup kuat. Insya Allah, tahun depan, seluruh imam masjid, khatib, dan guru mengaji, yang terdaftar tentu saja, itu akan kami jamin dengan asuransi jiwa mulai tahun depan. Mari kita doakan sama-sama. Jadi tidak hanya ASN yang ada asuransi jiwanya, nanti juga imam masjid, khatib dan guru mengaji,” ungkap Indah di hadapan para imam Masjid, khatib dan guru mengaji yang mengikuti Bimtek tersebut.
Indah Putri Indriani menyebutkan bahwa nantinya setiap KK akan diberikan asuransi jiwa. Mengenai jumlah nominalnya, masih akan dikaji. Yang jelas, kata Indah, untuk orang tua dan anak tentu berbeda jumlahnya. “Yang namanya kehidupan kita tidak tahu. Kematian itu bisa saja datang tanpa ada manusia yang tahu. Nah, untuk itu, kita memberikan jaminan berupa asuransi jiwa kepada mereka.” jelas Indah. (man)
