PALOPO – Komando Distrik Militer (Kodim) 1403 Sawerigading menggelar pisah sambut Komandan Kodim 1403 Sawerigading di Gedung Saodenrae, Selasa (20/8/2019) siang. Pada kesempatan tersebut, pejabat lama Dandim, Letkol Inf Imasfy menceritakan hal yang paling berkesan selama menjabat.
Baginya, berhasil mengamankan Pilkada Luwu dan Palopo adalah hal yang tidak akan dia lupakan. Padahal saat itu, dua daerah di Luwu Raya itu masuk dalam zona merah rawan ricuh.
“Ini berkat kerja sama semua pihak, sehingga Pilkada di Palopo dan Luwu berjalan dengan aman dan damai. Alhamdulillah, trend positif itu berlanjut ke Pemilu 2019 yang juga berlangsung aman dan damai,” jelas Imasfy.
Dia mengatakan, salah satu kunci keberhasilan TNI-Polri dalam mengamankan pesta demokrasi di Tana Luwu adalah menekankan pada anggota untuk tidak ikut dalam politik praktis.
“Nertalitas TNI-Polri adalah harga mati. Kami bersama Kapolres selalu menekankan kepada anggota untuk tetap menjaga netralitas. Kami hanya fokus mengamankan agar kondisi Luwu Raya ini tetap kondusif,” jelasnya.
Sementara itu, Pejabat baru Dandim 1403 Sawerigading, Letkol Inf Gunawan mengatakan Sulsel bukanlah daerah baru baginya. Setelah lulus Akmil 2001, pria asli Klaten, Jawa Tengah itu pernah bertugas di Kab. Maros selama 10 tahun.
Kendati demikian, dirinya meminta kepada semua pihak untuk bekerja sama dalam mengamankan Tana Luwu. “Mari sama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan Tana Luwu ini agar tetap kondusif. Kami juga meminta bantuan semua pihak karena kami baru bertugas di Luwu Raya ini,” pungkasnya. (liq)
