PALOPO–Wakil Ketua DPRD Palopo, Irvan Majid mengatakan, proyek pembangunan sirkuit Palopo bukan hoax atau proyek mimpi. Sebab, dana pembangunan sirkuit tahap pertama telah dialokasikan melalui APBD Palopo 2020.
“Anggarannya sebesar Rp15 miliar, sudah diplot. Bukan Rp16 miliar. Jadi, kita berharap, pembangunan sirkuit ini bisa terlaksana sesuai target, setelah Perda RT/RW ditetapkan di DPRD Palopo,” kata Irvan Majid kepada KORAN SeruYA, Selasa (17/12/2020).
Dikatakan Irvan, Pemkot Palopo memang telah beberapa tahun terakhir ini berencana membangun sirkuit, termasuk tahun 2019 lalu. Namun karena terkendala Perda RT/RW, sehingga pembangunan sirkuit tersebut batal terlaksana.
“Kami di DPRD mengupayakan Perda RT/RW bisa secepatnya ditetapkan, karena Ranperda-nya sejak tahun 2019 sudah masuk ke DPRD. Ranperda RT/RW ini skala prioritas karena salah satu Ranperda yang belum ditetapkan tahun 2019 dan nyeberang ke tahun 2020,” ujar legislator Partai Demokrat ini.
Ditegaskan Irvan, menyusul anggaran pembangunan sirkuit telah dialokasikan melalui APBD Palopo 2020, pihaknya di DPRD siap mengawal proyek ini sampai selesai dan tuntas.
Sebelumnya diberitakan KORAN SeruYA, Kadis PUPR Palopo Ansar Dahcri mengatakan, Pemkot Palopo akan membangun sirkuit balap motor direncanakan di wilayah Purangi, Kecamatan Wara Selatan. Lokasinya tak jauh dari Terminal Regional Tipe A Palopo.
Sesuai perencanaan, sirkuti akan dibangun diatas lahan seluas 6,5 hektar untuk lintasan balap masuk tahap awal pembangunan. Untuk tahap kedua, tahun 2021 akan dibangun sejumlah fasilitas pendukung sirkuit, terutama parkiran diatas lahan seluas 2 hektar.
Irvan Majid berharap, hadirnya sirkuit di Palopo nantinya akan akan mendukung iklim otomotif di daerah ini. “Saya kira, semua pihak harus mendukungnya, karena ini sirkuit ini akan menjadi salah satu icon kota Palopo yang akan memajukan olahraga otomotif Palopo,” kata Irvan.
Sehingga kata Irvan, perlu ada sinergitas antara Pemkot Palopo dengan pihak terkait, terutama IMI Palopo untuk memajukan olahraga otomotif di Palopo setelah sirkuit selesai pembangunannya. “Dengan hadirnya sirkuit ini nantinya akan banyak event balap motor diadakan di Palopo. Di sini dibutuhkan kehadiran IMI Palopo untuk menggairahkan olahraga otomotif Palopo,” ujar Irvan. (tari)