PALOPO–Hujan deras sejak petang jelang magrib pukul 18.00 Wita kemarin membuat sebagian wilayah di bagian utara kota Palopo terendam banjir.
Derasnya hujan membuat air meluap dan menggenangi rumah warga di kawasan lingkungan Marobo kelurahan Salubattang kecamatan Telluwanua, Jumat malam, 15 Januari 2021.
Kepala BPBD Palopo, Antonius Dengen menginformasikan, ketinggian air mencapai paha orang dewasa. Namun tak ada korban jiwa atas musibah banjir ini.
“Tingginya sepaha orang dewasa, tapi pagi ini sudah mulai surut airnya,” kata mantan kepala Dinas PUPR Palopo itu, Sabtu (16/1).
Hasil assesment BPBD Palopo, lanjut dia, ada 11 KK yang rumahnya terdampak banjir di lingkungan Marobo. Termasuk rumah pengantin baru yang hari ini siap-siap Marola (diarak menuju rumah mempelai pria).
Pengantin Baru Naik Perahu Karet TRC BPBD Palopo
Sementara itu, pengantin baru yang Kamis (14/1) kemarin melangsungkan akad nikah di Marobo, Sabtu pagi ini terpaksa dievakuasi menggunakan perahu karet milik Tim Reaksi Cepat BPBD Palopo.
Antonius Dengen menyebut, aksi ini dilakukan mengingat sang pengantin yakni pasangan Irfan Sanjaya dan Hasriyanti hendak Marola menuju Larompong Kabupaten Luwu, di rumah keluarga mempelai pria.
“Ya terpaksa naik perahu karet, daripada tunggu lama airnya surut benar, bisa-bisa terlambat acaranya, kita standby 2 perahu karet untuk membantu warga, untuk antisipasi jika ada bencana banjir,” tandasnya.
Intip DISINI videonya
(iys)