PALOPO–Puluhan warga Dusun Salurepe, Desa Salulino, Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, mengalami keracunan. Warga yang mengalami keracunan tersebut rata-rata bergejala seperti mual, pusing, muntah-muntah, diare, serta demam.
Gejala tersebut dirasakan oleh warga mulai Rabu malam, 26 Juni hingga puncaknya terjadi pada hari Kamis (27/6/2024).
Raditya Fitrah, 17 tahun, salah seorang warga yang keracunan, kini dirawat di RSUD Sawerigading Palopo bersama 17 warga lainnya. Warga lainnya yang juga keracunan dirawat di beberapa rumah sakit di Palopo, seperti RSU Atmedika Palopo, RS Madyang, dan RSU Bintang Laut.
“Saya mengalami pusing, mual, bahkan sering buang air besar, setelah makan gado-gado di rumah warga yang mengadakan syukuran. Bukan hanya saya yang mengalami gejala seperti itu, puluhan warga lainnya juga mengalami hal yang sama,” kata Raditya, yang dirawat di RSUD Sawerigading Palopo sejak Rabu malam.
Menurut Raditya, awal mula banyaknya warga keracunan, setelah mengkonsumi gado-gado yang disajikan di rumah salah satu warga yang menggelar acara syukuran. Setelah pulang ke rumah, warga mengalami mual, pusing, muntah-muntah, diare, serta demam. Informasi yang dihimpun, gado-gado yang disajikan dipesan dari salah satu rumah makan di daerah Sabbang, Luwu Utara.
Sementara itu, dr Nurul, dokter jaga di UGD RSUD Sawerigading Palopo, membenarkan banyaknya warga mengalami keracunan yang dirawat di RSUD milik Pemkot Palopo itu. “Gejalanya seperti keracunan makanan. Pasien silih berganti masuk UGD,” katanya.
Hingga Kamis siang, 27 Juni 2024, sudah 18 warga keracunan dirawat di RSUD Sawerigading Palopo. (fian)