Dinas Kesehatan Palopo Gelar Rapat Evaluasi Soal Corona, Mulai Besok Hingga 14 Hari ke Depan, Rumah Makan Buka Diatas Jam 7 Malam Bakal Kena Sanksi Penutupan Sementara

172
ADVERTISEMENT

PALOPO–Plt. Dinas Kesehatan kota Palopo Taufik, S.Kep.,Ners memimpin rapat evaluasi pemantapan penanganan penyebaran Covid-19 bersama Kepala Puskesmas, Lurah dan Satgas Covid Kelurahan di Kantor Camat Wara, Minggu 10 Januari 2021.

Rapat evaluasi pemantapan penanganan penyebaran Covid-19 tersebut dilaksanakan secara serentak di 9 Kecamatan di Kota Palopo.

ADVERTISEMENT

Camat Wara Rustam, SE menyampaikan sesuai dengan amanat Walikota Palopo sesuai dengan kondisi wilayah di kota Palopo bukan lagi dilihat istilah relawan tapi tanggungjawab sebagai aparat dalam melayani dan melindungi masyarakat.

Dan beberapa hal yang akan dilakukan mulai hari ini sampai dengan 14 hari ke depan khusus di kecamatan Wara besok akan dilakukan penyemprotan serentak di seluruh wilayah kecamatan Wara.

ADVERTISEMENT

Selain itu banyak hal yang dilakukan roadshow yang akan dilakukan di kecamatan Wara yang diikuti para RT/RW, Lurah, LPMK untuk memantau jika terjadi kerumunan di masyarakat.

Kemudian dihimbau sesuai dengan edaran Walikota rumah makan maksimal dibuka sampai dengan jam 7 malam apabila melewati jam tersebut dan telah diberikan peringatan akan diberikan sanksi seperti penutupan sementara.

Sementara, Plt. Dinas Kesehatan Kota Palopo Taufik, S.Kep.,Ners menyampaikan melihat angka kejadian covid di kota Palopo yang masih terus meningkat sehingga apa yang telah kita lakukan di tahun sebelumnya harus lebih ditingkatkan lagi.

Di kota Palopo sendiri jumlah kasus kurang lebih 700 kasus dengan meningkatnya kasus sangat berkaitan dengan kedisplinan banyak yang tidak disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan.

Oleh karena itu tanggung jawab kita mari kita melakukan penyuluhan memberikan pemahaman kepada masyarakat Selain itu memberikan pemahaman kepada keluarga meningkatkan kesadaran terhadap covid-19 ini.

Kemudian mencari dan jika menemukan orang yang sakit sebaiknya koordinasi dengan tenaga kesehatan untuk dilakukan pemeriksaan.

Jika ada yang meninggal nantinya di Makassar dapat dipulangkan ke Palopo dengan komunikasi dengan Satgas dan Satgas akan bersurat ke Provinsi untuk dimakamkan di kota Palopo.

Dengan catatan keluarga juga diberikan pemahaman mencarikan ambulans untuk pulang ke Palopo nanti tiba di kota Palopo akan ditangani Satgas covid termasuk pemakamannya. (hms)

ADVERTISEMENT