DPMPTSP Palopo Ikut Edaran Walikota, Pasang “Semprot Tangan” di Beberapa Titik Termasuk di Finger Print

382
DPMPTSP Palopo gesit dan sigap, langsung follow up surat edaran walikota terkait waspada virus corona, dengan memasang Hand Sanitizer di beberapa titik di Mal Pelayanan Publik kota Palopo. (Foto: Ist)
ADVERTISEMENT
PALOPO–Menyikapi Surat Edaran (Sudar) Walikota Palopo berkode 455/Dinkes/III/2020, yang diteken Minggu 15 Maret lalu, sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pun menindaklanjuti kebijakan HM Judas Amir, walikota pertama di Sulsel yang berani meliburkan siswanya, usai terbit Instruksi Presiden Jokowi yang tayang di stasiun televisi nasional, agar daerah mengambil langkah cepat dan strategis melawan penyebaran Corona.
Kota Palopo sendiri tergolong kabupaten/kota yang paling sigap menghadapi serbuan virus Corona di Sulawesi Selatan. Ini terlihat dari kerja nyata Pemerintah Kota Palopo dalam melindungi warganya dari pandemi Covid-19.
Dimulai dari “mengusir” Kapal Pesiar asal Australia MV Coral Adventurer yang membawa sedikitnya 46 turis asing, membentuk tim terpadu, menunjuk Jubir khusus Corona, menyiapkan rumah sakit rujukan, serta dengan mengeluarkan satu surat imbauan dan sepucuk surat edaran yang diterbitkan Minggu malam (15/3) lalu yang dikenal dengan istilah “Social Distancing”.
Nah, terkait Sudar tadi, Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) kota Palopo pun, tak kalah sigapnya dengan langkah walikota.
Plt Kepala DPMPTSP Palopo, Muslimin Hasyim SE dan jurnalis koran seruya, saat ditemui beberapa waktu lalu. (Foto: Ist)

Plt Kepala DPMPTSP Palopo, Muslimin Hasyim SE melalui Kepala Seksi Pelayanan Informasi dan Pengaduan Perizinan, Susilowati S.Sos, lewat WhatsApp saat dihubungi mengatakan, terkait Sudar itu, kini di tiap pintu masuk di Mal Pelayanan Publik (MPP) yang dikelola DPMPTSP Palopo dipasangi alat berupa Hand Sanitizer, yakni sabun pencuci tangan berbahan baku khusus, untuk mencegah berbagai bakteri dan kuman termasuk virus Corona.

“Jadi pelaksanaan pelayanan pada DPMPTSP masih berjalan seperti biasa, tidak mengalami perubahan, hanya memang utk mengantisipasi virus Corona kami menyediakan hand sanitizer dan alat cuci tangan pada pintu masuk ruangan untuk digunakan pengunjung, termasuk di dekat absensi finger print untuk ASN,” ujar Susilowati, Selasa (17/3) malam, saat membalas pesan redaksi.
Bukan hanya itu, pegawai yang bekerja di MPP juga rata-rata menggunakan masker, demi mencegah sentuhan atau kontak langsung dengan warga yang datang mengurus surat-surat dan keperluan lainnya di MPP kota Palopo, jelasnya.
Diketahui, jumlah OPD dan instansi vertikal yang membuka loket pengurusan surat/ijin dan layanan publik lainnya di MPP kini sudah ada kurang lebih 18 instansi/OPD, diantaranya Dukcapil, Imigrasi, Satlantas Polres Palopo, Samsat, Kantor Pos, Kementerian Agama, KPP Pajak Pratama, PAM TM, PT. PLN dan sebagainya.
Sedangkan jumlah pelayanan/ijin yang dikeluarkan oleh DPMPTSP Palopo kini jumlahnya berkisar 22 jenis layanan perijinan dan sejenisnya. (iys)

Catatan Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal virus corona Covid-19, sila hubungi Hotline Kemenkes: 021-5210411 atau kontak ke nomor 0812-1212-3119.

ADVERTISEMENT

Untuk kota Palopo Hub. DINKES PSC 119 JA: 0471-21531 atau HOTLINE: 085 241 855 036

Untuk Luwu Utara: DINKES: 0813-4264-8399 dan Call Center PSC 119 di 085 226 046 119

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT