PINRANG – Tim kebanggaan kota Palopo, Gaspa 1958 dipaksa mengakui keunggulan si kuda liar, Persijo Jeneponto dengan skor 1-2 di stadion Bau Massepe, Pinrang, Minggu (27/10) dalam lanjutan putaran terakhir Liga 3 Indonesia Zona Sulsel.
Dua gol bagi Persijo tercipta di menit awal babak kedua, setelah di babak pertama kedua kesebelasan bermain imbang 0-0. Sedangkan gol balasan Gaspa diciptakan di menit ke 70 oleh M Prayoga, hasil assist Hendra, dari tendangan sudut yang dilakukan Ricky Mainata. Heading Hendra, dilanjutkan Yoga, menembus jala Persijo yang dikawal oleh Agus Melas.
Laga krusial bagi kedua tim ini membuat Gaspa 1958 mentok di posisi 3 klasemen dengan modal hanya 1 poin. Sedangkan Persijo Jeneponto merangsek ke atas, dengan torehan 3 poin setelah dalam pertandingan sehari sebelumnya, kalah 1-0 atas Nene Mallomo FC Sidrap.
Manajer Gaspa, Aipda H Ruslan Shimer, lewat sambungan telepon, mengatakan, faktor cuaca dan recovery pemain setelah dipaksa bermain imbang sehari sebelumnya membuat anak-anak Gaspa kewalahan membendung serangan Persijo.
“Kita juga punya banyak peluang, tetapi dewi fortuna belum berpihak pada kita, faktor cuaca yang membuat anak-anak kelelahan, sehari sebelumnya tenaga pemain terkuras saat menghadapi tuan rumah, kami mohon doanya, semoga Selasa lusa kita bisa menang,” beber Ruslan, Minggu (27/10).
Gaspa pada pertandingan terakhir, Selasa (29/10) lusa, bakal menghadapi Nene Mallomo FC yang hingga berita ini disusun sedang berjibaku menghadapi tuan rumah, Perspin Pinrang. (Iys)