PALOPO–Kesebelasan kebanggaan masyarakat Kota Palopo, Gaspa 1958 akan menjamu kesebelasan asal Bombana pada leg pertama Liga 3 Sulawesi, Senin (18/11/2019), sore ini, di Stadion Lagaligo.
Ini kali ketiganya dua klub asal Sulawesi ini bertemu. Dari dua laga sebelumnya, tahun 2018, Gaspa selalu mempecundangi Bombana. Bahkan, saat main di kandang Bombana, Gaspa menang 3-1.
Namun bagi Gaspa Palopo, menghadapi Bombana kali ini cukup berbeda. Tiga pemain andalannya tidak akan merumput karena mengikuti mengikuti Pra Pon Sulawesi Selatan. Ketiga pemain itu adalah Penjaga Gawang Hendra, Gelandang kiri Aspula Jusran, dan stoper Muh Nur Haq.
Namun demikian, tim berjuluk ‘Laskar Sawerigading’ ini harus meraih kemenangan di kandang untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya.
Kepala Pelatih Gaspa 1958, Gafur Syamsu mengatakan, anak asuhnya dalam posisi on fire atau bersemangat menghadapi lawan perdana di kandang. Tim Gaspa siap 100 persen menghadapi tim tamu.
“Kita optimis menang. Apalagi semua kondisi pemain kami tidak ada yang cidera,” kata Gafur Syam, disela-sela latihan pasukannya, sore kemarin, di Stadion Lagaligo.
Dia mengaku akan meminimalisir segala macam bentuk kekurangan anak asuhnya, yang dapat memicu hal-hal yang tidak diinginkan. “Kita akan meminimalisir kekurangan. Semua akan kita tutupi. Kita harus menang,” ucapnya.
Ya, tidak diperkuat tiga pemain andalannya, Gaspa tetap harus optimis menang. “Gaspa tetap optimis menang melawan Bombana. Masih banyak pemain Gaspa memiliki talenta yang hampir merata. Sekarang pemain kita tidak ada yang cidera. Semua kondisi bagus. Kita pasti menang,” kata Komisi Bidang Pertandingan Gaspa, Muhajir, dikonfirmasi terpisah, sore kemarin.
Dikatakan, tiga pemain Gaspa tersebut kini sedang mengikuti Pra Pon Sulawesi Selatan. “Ketiganya sedang ikut Pra Pon, sehingga kita harus mendukungnya juga disana,” jelasnya.
Manajemen Gaspa pernah meminta kepada pelatih Pra Pon untuk memanggil kembali ketiganya memperkuat ‘laskar Sawerigading’ ini. Namun karena masuk dalam kerangka tim inti, sehingga mereka tidak bisa diganggu diajang Pra Pon. “Pernah kita minta, tapi mereka masuk dalam kerangka tim ini. Seandainya tidak masuk bisa kita jemput untuk memperkuat Gaspa,” ucapnya. (iys)