PALOPO — Setelah sebelumnya menerjunkan 8 relawannya ke lokasi bencana, sejak Sabtu kemarin PMI Palopo kembali membuka posko bantuan untuk korban gempa dan tsunami yang ada di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.
Kepala Markas PMI Kota Palopo, Andi Aswadi mengatakan rencananya posko akan dibuka hingga dua minggu ke depan. “Memasuki hari kedua kami telah menerima sebanyak 93 orang yang melaporkan keluarganya yang hilang, diperkirakan akan terus bertambah,” katanya Minggu (30/9/18).
Lanjut Aswadi, pihaknya akan terus berusaha mengkordinasikan segala bantuan terkait bencana yang menimpa Palu dan sekitarnya. “Kami berharap agar masyarakat tetap bersabar, teman-teman PMI terus berupaya memberikan bantuan semaksimal mungkin untuk menghubungi keluarga yang hilang kontak,” jelasnya.
Diketahui posko peduli yang didirikan PMI hingga saat ini menerima berbagai bantuan logistik dari masyarakat berupa makanan dan pakaian. “Sejauh ini ada 8 donatur sudah memberikan bantuan, posko kami akan terus stay, jadi bagi yang belum bisa menghubungi sanak keluarga atau ingin menyalurkan bantuan bisa datang langsung ke posko kami samping rumah sakit tentara,” tutupnya. (apl)