Volume Kendaraan Masih Tinggi, Pengendara Diimbau Berhati-hati

180
ADVERTISEMENT

PALOPO – Satuan Tugas (Satgas) Operasi Ketupat telah dilaksanakan sejak 18 April 2023. Setidaknya ada 4 pos yang didirikan dalam operasi tersebut. Dimana 4 pos ini memiliki fungsi yang berbeda yakni, dua pos berfungi untuk pengamanan kota dan pusat belanja, sementara dua lainnya untuk pelayanan arus mudik dan arus balik.

Tidak hanya itu, petugas juga membuka posko pemantauan di dua lokasi yakni jembatan Sungai Pikung dan Kelurahan Battang, tepatnya di kilometer 23 Poros Palopo-Toraja Utara.

ADVERTISEMENT

Kepada Koran Seruya, Dantim 2 pospam lagot, Ipda Malik mengatakan, selama sembilan hari operasi ketupat, hingga saat ini pihaknya belum menerima adanya laporan kecelakaan.

“Khusus pos di kilometer 23, itu berfungsi untuk memantau jika saja terjadi bencana tanah longsor di wilayah tersebut,” katanya.

ADVERTISEMENT

Lebih jauh, dirinya menjelaskan memasuki H+4 arus balik, hingga kini volume kendaraan yang melintas di wilayah Kota Palopo masih terbilang cukup tinggi. Untuk itu, pihaknya mengimbau agar para pengendara tetap berhati-hati.

“Tentunya arus balik, dengan kegiatan masyarakat ini terjadi peningkatan volume kendaraan baik kendaraan umum, pribadi dan bus Kemi mengharapkan pengendara agar lebih berhati-hati dalam perjalan,” harapnya.

Ipda Malik menjelaskan, dalam melaksanakan tugas pihaknya tetap mengedepankan pelayanan yang humanis dan preventif, dalam melakukan upaya untuk mencegah adanya gangguan kriminalitas di Kota Palopo.

“Tentu dalam bentuk wujud perlindungan terhadap warga masyarakat yang banyak, kita juga bisa melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku kejahatan yang mengganggu jalannya operasi ini,” pungkasnya. (Dzul)

 

ADVERTISEMENT