PALOPO — Universitas Muhammadiyah (UM) Palopo melakukan penandatanganan kontrak hibah penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Pendanaan Tahun 2019, Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UM Palopo.
Jumlah dosen yang mendapatkan hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ini sebanyak 25 orang dosen, terdiri dari 19 judul penelitian dan 6 judul pengabdian.
Penandatanganan kontrak ini dilaksanakan di Rektorat Universitas Muhammadiyah Palopo, Kamis (23/5/2019) dan di buka langsung oleh Rektor UM Palopo, Salju.
Dalam sambutannya Rektor UM Palopo memberikan selamat kepada seluruh dosen yang telah berhasil mendapatkan hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari Kemenristek Dikti, dan berharap kepada seluruh peneliti dan pelaksana pengabdian agar merealisasikan setiap luaran yang telah dijanjikan dalam proposal yang telah di ajukan dan di danai.
“Saya mengucapkan selamat kepada seluruh dosen peneliti dan pelaksana pengabdian yang berhasil lolos proposalnya dan saya berharap agar seluruh dosen yang melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dapat melaksanakan penelitian dan pengabdian ini sebaik-baiknya dan merealisasikan seluruh luaran yang telah dijanjikan dalam proposal yang telah diajukan,” katanya.
Terpisah, ketua LPPM UM Palopo, Goso menyampaikan bahwa tahun ini UM Palopo berhasil meloloskan 25 judul Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
Dalam melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat, dengan pendanaan penuh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) tahun 2019.
“Alhamdulillah tahun ini UM Palopo berhasil meloloskan 25 Judul penelitian dan pengabdian, senilai Rp. 863.165.000,00 dan saya berharap dapat terus ditingkatkan sehingga akan berdampak pada pemeringkatan LPPM dan klaster UM Palopo di tingkat Nasional,” tutupnya.
Penandatangan kontrak tersebut disaksikan oleh seluruh dosen dan tenaga kependidikan dari 3 fakultas, diantaranya Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBI), Fakultas Kesehatan, Pertanian dan Kelautan (FKPK) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). (rls)