PALOPO — Fakultas Teknik Komputer, Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP) menggelar Workshop Broadcasting Konsentrasi Multimedia. Peserta workshop adalah mahasiswa konsentrasi multimedia sebanyak 40 mahasiswa.
Kegiatan berlangsung di Laboratorium 7 FTKOM, Selasa 8 Februari 2022. Wisnu Kurniadi, selaku Tim IT dan dosen UNCP tampil sebagai narasumber dan berbagai terkait broadcasting, live streaming menggunakan vmix.
Wakil Rektor Bidang Akademik UNCP Irwan Ramli, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dunia broadcasting saat ini berkembang dengan pesat, perguruan tinggi diharapkan menyiapkan mahasiswa untuk beradaptasi dengan kondisi tersebut.
“Workshop ini bertujuan mengenalkan digital broadcasting kepada mahasiswa, sebagai wadah untuk membina bakat dan minat mahasiswa dalam broadcasting, dan praktek program berbasis audio/video secara sederhana pada konsentrasi multimedia,” ujarnya.
Wakil Dekan FTKOM Syafriadi menyampaikan bahwa perubahan industri penyiaran yang begitu cepat, harus segera diantisipasi dan telah banyak institusi yang melakukan kegiatan seminar online dan memanfaatkan broadcasting.
“Perkembangan industri penyiaran atau broadcasting telah mendorong perguruan tinggi berbenah diri agar dapat menyiapkan lulusan yang terampil mengoprasikan perlengkapan canggih nantinya,” imbuhnya.
Koordinatir konsenterasi Multimedia, Safwan Kasma dalam laporannya menyampaikan bahwa era digital membuat multimedia memiliki banyak peminat, sehingga mahasiswa konsentrasi multimedia FTKOM UNCP dibekali dengan skill melalui workshop dan pelatihan penambahan pengetahuan terkait dengan multimedia di luar mata kuliah, salah satunya adalah broadcasting.
Dunia Broadcasting atau penyiaran dengan live streaming adalah dunia yang selalu menarik perhatian bagi masyarakat khususnya di Indonesia.
Lebih jauh, Safwan memaparkan bahwa banyaknya jumlah peminat konsentrasi multimedia, perlu perlakuan khusus dalam pengembangan dan pemenuhan sarana-prasarana multimedia.
“Broadcasting sangat diperlukan khususnya bagi mahasiswa konsentrasi multimedia. diharapkan dapat berguna bagi mahasiswa untuk dijadikan sebagai bekal tambahan IT skill setelah lulus kuliah di dunia kerja yang persaingan semakin ketat,” tuturnya. (rls)