LUWU UTARA—Jajak pendapat di tengah masyarakat lewat Polling maupun survei, memang bukanlah satu-satunya alat ukur untuk mengetahui tingkat keterpilihan (elektabilitas) suatu kandidat dalam sebuah perhelatan politik seperti Pilpres, Pileg maupun Pilkada.
Namun, hal itu bisa menjadi “bahan bacaan”, kemana arah dan kehendak Publik saat meneropong Kandidat menuju pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Penegasan ini disampaikan Juru Bicara (Jubir) pasangan Arsyad Kasmar-Andi Sukma (AKAS), Ela Pratiwi dalam keterangan persnya, Jumat 28 Agustus 2020 menyikapi dua polling oleh 2 media populer di Luwu Raya yakni Koran Seruya dan TerasKata.com.
“Di dua Polling yang dilakukan oleh 2 media besar tersebut, alhamdulillah pasangan AKAS unggul. Itu artinya masyarakat Luwu Utara kini lebih cerdas dan lebih objektif serta lebih rasional dalam memilih Calon Pemimpinnya sendiri, untuk saat ini memang AKAS-lah yang paling layak menjadi pilihan utama,” ujar Ela.
Masih kata Jubir cantik dan modis pasangan AKAS itu, hasil polling memang tidak bisa mutlak 100% menjadi penentu kemenangan di Pilkada, namun, kata dia, saat ini Pemilih Cerdas di Luwu Utara semakin bertambah dari kalangan muda atau milenial, yang menjadi rebutan semua kandidat, sehingga praktis, isu paling seksi di Pilkada Luwu Utara adalah bagaimana membuat kaum milenial ini tidak apatis dan tidak juga sekedar ikut-ikutan memilih Kandidat.
Untuk diketahui, dalam Polling Koran Seruya Online yang dibuka sejak 13 Agustus 2020 lalu itu, saat dipantau pada hari Jumat (28/8) pukul 08.00 Wita, posisi AKAS tak terkejar di posisi pertama dengan raihan 727 suara atau 44,01%, sedangkan urutan kedua ditempati Indah Putri Indriani (IDP)-Suaib dengan jumlah voters 628 atau 38,01% dan ketiga M Thahar Rum-Rahmat Laguni dengan meraup 297 voters atau 17,98% dengan total responden sebanyak 1.652 voters, menggunakan sistem 1 ip address alamat gadget/komputer partisipan untuk 1 suara sehingga sulit untuk dimanipulasi.
Sedangkan di Polling TerasKata.com, AKAS kembali berjaya di peringkat paling atas, dengan raihan 41,12% dan urutan kedua pasangan IDP-Suaib yang dipilih 34,44% voters dan diperingkat paling buncit masih pasangan Thahar-Rahmat dengan 24,44%. (iys)