KORANSERUYA.COM–Baru sehari dua pelajar tewas tabrakan di Kecamatan Sukamaju, Luwu Utara, Rabu (6/10/2021) malam lalu, kasus tabrakan menewaskan pelajar kembali terjadi di wilayah Luwu Raya. Kali ini, seorang pelajar di Desa Ussu, Kecamatan Malili, Luwu Timur (Lutim), Sulsel, bernama Isdar tewas tabrakan, Kamis (7/10/2021) pagi tadi, sekitar pukul 07:30 WITA.
Pelajar yang meninggal dalam tabrakan maut ini, berboncengan dengan temannya hendak ke sekolah. Namun dalam perjalanan, sepeda motor Jupiter MX nomor polisi DP. 2832 GF yang dikendarai korban ditabrak truk di jalan poros Desa Ussu, Kecamatan Malili.
Dua pelajar yang mengalami tabrakan ini, yakni Isdar, 17 tahun, warga Desa Manurung, Kecamatan Malili, dan Mustafa, 17 tahun, warga Desa Lakawali, juga Kecamatan Malili.
Menurut Kasatlantas Polres Lutim, Iptu Siswaji, Isdar meninggal dunia dengan kondisi patah leher, patah kaki kiri, luka terbuka telapak tangan kiri, dan beberapa luka serius lainnya di kepala dan tubuhnya.
Sedangkan Mustafa mengalami patah paha kiri, lecet pada lutut Kiri, dada sakit, dan dirujuk RSUD I Lagaligo Wotu.
“Sopir bernama Ahmad Riadi, 41 tahun, warga Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, tidak mengalami luka-luka dan telah diamankan di Satlantas Polres Lutim,” kata Iptu Siswaji.
Iptu Siswaji yang turun langsung ke lokasi kejadian bersama anggotanya melakukan olah TKP, menguraikan kronologis tabrakan yang menewaskan pelajar bernama Isdar ini, bahwa bermula saat korban bersama temannya berboncengan sepeda motor hendak ke sekolahnya.
Sepeda motor kedua korban melaju dari arah Desa Manurung menuju Malili. Saat melintas di depan SPBU Ussu, sepeda motor korban hendak menyalip sebuah mobil didepannya.
Usai menyalip mobil didepannya, ternyata dari arah berlawanan muncul mobil truk enam roda DP 8532 GF yang dikemudikan Ahmad Riadi. Posisi kendaraan sangat dekat, hingga terjadi tabrakan. Korban Isdar ditemukan luka-luka di kolong truk, dan meninggal dunia saat dilarikan ke RSUD I Lagaligo Wotu.
DUA PELAJAR DI SUKAMAJU LUTRA TEWAS TABRAKAN
Sebelumnya diberitakan, dua pelajar di Kecamatan Sukamaju, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel, tewas tabrakan, Selasa malam, 5 Oktober, sekitar pukul 21:00 Wita. Dua pelajar yang bernasib tragis ini berboncengan sepeda motor, tewas di lokasi kejadian.
Kedua pelajar tersebut, yakni Radit Putra Wijaya, 15 tahun, dan Irfan Febryan, 14 tahun, keduanya warga Desa Saptamarga, Kecamatan Sukamaju.
Sesuai hasil olah tempat kejadian atau TKP Satlantas Polres Lutra, tabrakan tersebut terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Dusun Salulemo, Desa Salulemo, Kecamatan Sukamaju.
Saat itu, Radit berboncengan Irfan mengendarai sepeda Motor Yamaha Vixion DN 5062 UC, melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga saat melewati tikungan, sepeda motor oleng. Dari arah berlawanan, pas di tikungan, sebuah mobil Suzuki Splash DD 1363 KO dikemudikan Hamka, langsung bertabrakan dengan sepeda motor kedua korban.
Kasatlantas Polres Luwu Utara, AKP Abdul Rahim mengatakan, kedua pelajar tersebut, Radit dan Irfan dalam tabrakan tersebut, meninggal di tempat. Radit
mengalami luka pada pada pergelangan tangan sebelah kiri dan kanan, luka robek pada bagian dagu, telinga mengeluarkan darah. Sedangkan rekannya, Irfan
mengalami luka pada bagian kepala robek, keluar darah dari hidung, serta pada patah pada paha sebelah kanan.
Hamka, sopir mobi Suzuki Splash DD 1363 KO, telah diamankan berikut barang bukti di lokasi tabrakan. Hamka, 39 Tahun, warga Jalan Urip Sumoharjo, Kelurahan Karuwisi, Kecamatan Panakukang, Kota Makassar. “Kasus lakalantas ini sudah kami tangani. Sopir mobil berikut barang buktinya sudah diamankan untuk kepentingan penyidikan,” kata AKP Abdul Rahim. (rah-byu)