Abdul Waris Halid Perkenalkan Abidin Arief Sebagai Staf Khusus di Luwu Raya

211
ADVERTISEMENT

PALOPO – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Andi Abdul Waris Halid melakukan reses di Golden Resto, Kota Palopo, Minggu 3 November 2024.

Menariknya, dalam pertemuan itu senator berdarah Malangke ini memperkenalkan Abidin Arief sebagai staf khusus senator DPD RI di wilayah Luwu Raya. Itu disampaikan Waris Halid di hadapan sejumlah elemen masyarakat.

ADVERTISEMENT

Abdul Waris menjelaskan, DPD sebagai perwakilan masyarakat dalam menyerap aspirasi masyarakat, untuk kemudian diteruskan ke pemerintah pusat, maupun sebaliknya.

“Posisi strategis tersebut saya emban, apalagi saya berkapasitas sebagai pimpinan komite 2 yang membidangi masalah sumber daya alam dan sumber daya ekonomi,” bebernya.

ADVERTISEMENT

Meski demikian , jarak dan rentang kendali yang jauh, membuat saluran aspirasi menjadi terkendala.

“Kalau menunggu saya, tentu akan memakan waktu yang lama. namun untuk wilayah Luwu Raya, saya dibantu Staf khusus. jadi jangan khawatir untuk memperlancar tugas tugas saya dalam menyerap aspirasi dari daerah ini,” ujarnya.

“Ada saudara Abidin Arif yang saya tunjuk sebagai staf khusus “urainya, didepan pertemuan yang dihadiri Pj Wali Kota Palopo Firmanza dan sejumlah kepala dinas, serta camat dan lurah.

Sekadar diketahui, Abidin yang juga adalah pemegang mandat pancaee, institusi adat Luwu di Malangke, sejauh ini dikenal dekat dengan Andi Waris jauh sebelum menjadi senator.

Bahkan Abidin, sebagai tokoh dibalik sukses meraih suara yang mengungguli dua tokoh Tana Luwu yang maju sebagai calon DPD.

“Tapi orang Luwu tidak salah memilih saya karena saya juga orang Luwu. Nenek saya dipanggil opu di Malangke,” urainya.

Dalam pertemuan di Golden Resto tersebut, diwarnai diskusi yang dimoderatori Sekwan Dprd kota palopo Taufik yang mengangkat berbagai keluhan masyarakat.

Mulai dari soal Palopo yang masih terdapat daerah blankspot yg tak terlayani signal untuk akses Internet, juga persoalan PT Vale yang dinilai kurang peduli warga sekitar. persoalan konflik lahan di wilayah tambang emas PT Masmindo, serta masalah terkait peningkatan kesejahteraan masyarakat. (*)

ADVERTISEMENT