PALOPO – Kapolres Palopo, AKBP Ardiansyah bakal rutin melakukan patroli cyber di wilayah hukumnya. Patroli cyber ini menyasar pengguna media sosial yang melakukan tindak kejahatan melalui dunia maya.
Hal tersebut diungkapkan Kapolres Palopo saat menggelar tatap muka dengan jurnalis dalam rangka hari pers nasional 2019 di Mapolres Palopo, Sabtu (9/2/2019) malam. Bahkan mantan Kapolres Sinjai itu mengancam akan menindak tegas pengguna akun media sosial yang menyebarkan isu yang berpotensi memecah belah masyarakat.
“Kami akan sedang gencar melakukan patroli cyber. Jika ada yang mengancam atau mempengaruhi stabilitas keamanan melalui dunia maya tentu akan kami tindak,” tegasnya.
Menurut perwira dua melati di pundak itu, patroli cyber dianggap perlu dalam mengahadapi tahun politik seperti sekarang ini. Sebab, isu-isu negatif akan cepat berkembang dan tempat yang paling mudah menyebarkan isu tersebut di sosial media.
“Tiap tahun politik seperti sekarang ini, pasti ada oknum-oknum yang ingin merusaknya. Tidak ingin pemilu berjalan damai, mereka kemudian menyebarkan isu-isu negatif, berita bohong, hoaks, dan lain sebagainya. Untuk menangkal itu, kami harus siap, salah satunya adalah dengan melakukan patroli cyber,” jelasnya.
Kendati demikian, orang nomor satu di Polres Palopo itu mengatakan situasi keamanan di Kota Idaman masih normal. Olehnya itu, dia juga meminta warga untuk menjaga situasi tetap aman hingga proses pemilu 2019 berakhir.
“Tentu harapan kami ingin agar pemilu 2019 berjalan dengan aman, damai dan sejuk. Tidak ada konflik. Semua itu dapat terwujud bila kita sama-sama menjaga Kota Palopo yang kita cintai,” pungkasnya. (liq)
