PALOPO – Tim Inspeksi dari dinas kesehatan kota Palopo mengunjungi SMPN 1 Palopo, pekan lalu. Kunjungan tersebut untuk mewujudkan kantin sehat yang ada di lingkungan sekolah.
Inspeksi yang dilakukan selama 3 hari itu, bertujuan membenahi kantin dan memberikan instruksi kepada pengelola kantin untuk tidak menjual makanan dan minuman yang menggunakan bahan pengawet.
Wakil Kepala SMPN 1 Palopo, Magdalena Karisi mengatakan, dari 6 kantin yang ada di sekolah tersebut, ada beberapa kantin yang masih menjual makanan dan minuman yang menggunakan bahan pengawet.
“Ada beberapa kantin yang masih menjual makanan dan minuman yang menggunakan bahan pengawet, seperti pop ice, jasjus, nutrisari, dan makanan ringan lainnya yang dikemas di plastik,” kataya.
“Tim inspeksi juga mengambil beberapa sampel jajanan untuk dicek, apa menggunakan borax atau tidak,” tuturnya.
Dari hasil inspeksi tersebut, pihak sekolah dan pengelola kantin bersepakat dan berkomitmen untuk mewujudkan 3 syarat utama untuk mewujudkan kantin sehat di SMPN 1 Palopo.
“Tidak menjual jajanan yang tidak memenuhi kualifikasi sehat, barang harus bersih, dan tidak memberikan keleluasaan anak untuk mengambil jajanan sendiri,” pungkasnya. (fit/liq)
