Program Indonesia Terang (PIT) Terealisasi, Ini Kata Sekda Kota Palopo

1731
ADVERTISEMENT

PALOPO – Lembaga Pengembangan CSR Indonesia untuk Program Indonesia Terang (PIT) bersama Mitra asosiasinya Perkumpulan Pengelola CSR Indonesia (PEPCI) di Kelurahan Takkalala, Kecamatan wara Selatan, Kota Palopo saat ini telah selesai atau Proses akhir selesai masa pelaksanaan konstruksi dengan dilakukan Serah Terima Pertama atau Provisional Hand Over ( PHO ) untuk penyaluran CSR berupa Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) dan jalan Rabat Beton. PHO program tersebut berlangsung Sabtu (04/07/2020) lalu.

PPK Perkumpulan CSR Indonesia, Nazaruddin Yusuf mengatakan bahwa program Indonesia Terang di Kelurahan Takkalala murni didanai dana hibah dari Korea Selatan.

ADVERTISEMENT

“Dana hibah yang kami bawa ini adalah murni dari luar yang saat ini kami bekerja sama dengan Korea Selatan dan ini tidak ada sedikitpun dana dari APBN ataupun APBD,” kata Nazaruddin Yusuf, saat dikonfirmasi, Minggu (05/07/2020).

Lanjut Nazaruddin dalam pelaksanaan program ini, PIT fokus membantu desa atau kelurahan yang tertinggal atau sangat tertinggal.

ADVERTISEMENT

“Kami membantu desa-desa atau kelurahan yang tertinggal dan sangat tertinggal yang sesuai program pemerintah daerah mungkin tidak bisa memberi manfaat karena kekurangan anggaran, jadi kami membantu dengan bekerjasama yang baik dalam rangka untuk membuat Indonesia lebih terang hingga di seluruh pelosok Indonesia dan sekarang program ini tengah berjalan dari Sabang sampai Merauke,” ucap Nazaruddin.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palopo, Drs Firmanza DP, SH, M.Si dalam menyaksikan proses PHO antara pihak LPCI dengan Lurah Takkalala Sunil Wisnong, mengatakan bahwa pemerintah Kota Palopo sangat berterima kasih terhadap Asosiasi Pengelola CSR Republik Indonesia (APCRI), hal ini tidak lepas dari pendekatan Wali Kota Palopo.

“Melalui Program Indonesia Terang (PIT) bisa membawa program-program yang bermanfaat di Kota Palopo dan saya kira seperti di jalan ini bisa dirasakan manfaatnya oleh warga terutama yang ada di Takkalala dan harapan kita tentunya kedepan lebih banyak lagi program yang bisa masuk di kota Palopo yang mana hal ini tidak terlepas dari pendekatan-pendekatan yang dilakukan oleh Wali Kota Palopo HM Judas Amir kepada seluruh pihak untuk bagaimana supaya program-program bantuan itu bisa masuk di Kota Palopo,” ujar Firmanza DP.

Anwar Andi Tadda yang akrab dipanggil Andi Aco mengatakan program ini diusul dan dikawal oleh tim untuk keberlangsungan program bagi kelurahan atau desa khususnya desa yang tertinggal atau sangat tertinggal dengan harapan masyarakat mengalami kemajuan.

“Usulan dan pengawalan program ini di Luwu Raya saya harap berlangsung dengan baik, saling menjaga demi kepentingan bersama dan realisasi dari program yang ada dalam kelurahan atau desa harus dirawat dan dijaga,” tutur Andi Aco. (Sya)

ADVERTISEMENT