PALOPO–Setelah bertarung sebagai kandidat pemuda pelopor 2020 tingkat Sulsel, pemuda asal kota Palopo Muh. Firmansyah Agus Saputra akhirnya mampu meraih juara pertama pada ajang yang dilaksanakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sulsel, di Hotel Horison Ultima Makassar, bulan Agustus lalu.
Kemenangan Firmansyah yang akrab di sapa Putra ini setelah mampu menyingkirkan dua peserta lainnya yang merupakan perwakilan dari kabupaten Sinjai dan Kabupaten Barru. Hal tersebut disampaikan Putra saat ditemui di kediamannya poros Kambo Kecamatan Mungkajang, Selasa 8/9/20
Putra sendiri dinyatakan terpilih untuk mewakili pemuda pelopor Sulsel ke tingkat Pusat yang akan dilaksanakan di Istana Negara dan akan bersaing dengan para pemuda pelopor dari berbagai provinsi dan sesuai agenda akan saksisksan langsung presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
Saat dikonfirmasi pemuda kelahiran Soroako tepatnya 9 Agustus 1994 ini menyampaikan kemenangan dirinya setelah melewati beberapa tahap seleksi administrasi, presentasi, hingga visitasi bersama peserta lainnya dan setelah proses verifikasi dan presentasi laporan kepeloporan dirinya dinobatkan menjadi Pemuda Pelopor Bidang “pengelolaan sumber daya alam, lingkungan dan pariwisata”.
“Untuk program yang saya persentasi ada 4 sektor namun intinya bagaimana mempelepori pemuda supaya aktif khususnya di bidang pengelolaan SDM, lingkungan dan pariwisata,” ungkap anak pengusaha Pariwisata dan Owners Kambo Higland, Halifa Halide.
Terkait program untuk pertanian, menurut pemuda penggemar acara TV Sains, berita, entertainment dan budaya ini dirinya membantu dan membentuk kelompok tani muda dengan program pembuatan kebun sayuran organik yg digarap dan kerja sama dgn dinas ketahanan pangan dan pertanian yang didampingi penyuluh dan bpp di kecamatan.
” Terkait pemberdayaan masyarakat khususnya pemuda, saya ajar mereka dalam kelas kopi, biar nantinya bisa buka kedai kopi dan harapan saya juga bisa menjadikan kambo daerah perkopian,” jelasnya
Lanjut pemuda yang memiliki tinggi 154 cm ini untuk industri ekonomi kreatif, dirinya membantu para pemuda untuk menggarap produk khas lokal seperti madu lokal trigona dan sarabba instan untuk dijual.
” Untuk sektor pariwisata, kami upayakan untuk membantu mereka membuka akses tracking wisata di kawasan buntu sarang sarang menuju puncak. Dimana kawasan tersebut masih merupakan wilayah pengunungan Kambo,” papar lelaki penyuka wisata, traveling dan fotografi ini.
Sementara itu Wakil Walikota Palopo Ir. H. Rahmat Masri Bandaso, M.Si, di kesempatan yang sama meminta kepada sseluruh masyarakat Kota Palopo untuk mendukung Putra selaku pemuda pelopor yang sudah menginisiasi pemuda Kota Palopo untuk maju dan berkarya dalam berbagai bidang.
” Selaku pemerintah tentunya memberikan apresiasi atas prestasi yang telah ditoreh pemuda kota Palopo, apalagi di masa sekarang ini memang daerah sangat membutuhkan pemuda yang mampu berdaya saing dan mampu mengembangkan sumber daya di masyarakat,” tandasnya. (*/iys)