JAKARTA–Wakil Ketua bidang Penyelenggara Peribadatan Masjid Istiqlal Abu Hurairah menyatakan Masjid Istiqlal Jakarta tidak jadi menggelar Salat Idul Fitri 1442 Hijriah. Pernyataan ini mengklarifikasi keterangan sebelumnya soal pelaksanaan Salat Ied secara terbatas di Masjid Istiqlal.
“Info terakhir, tahun ini Istiqlal tidak melaksanakan [salat] Idul Fitri,” kata Abu dalam keterangannya, Selasa (11/5), tulis CNN Indonesia.
Abu menuturkan alasan Istiqlal tak menggelar Salat Idul Fitri berjemaah tahun ini karena masih pandemi virus corona. Selain itu, pihak masjid juga mematuhi arahan pemerintah, dalam hal ini Menko PMK dan Menteri Agama, serta Gubernur DKI Jakarta ihwal panduan beribadah di masa pandemi.
Ia pun mengatakan bahwa keputusan Istiqlal untuk tak menggelar Salat Ied berjamaah tahun ini sudah resmi. “Resmi,” kata Abu.
Sebelumnya, Masjid Istiqlal berencana akan menggelar Salat Ied secara terbatas dengan jumlah 5.000 jemaah pada tahun ini.
Pada Hari Raya Idul Fitri 1441 H/2020 tahun lalu, Istiqlal tak menggelar Salat Ied berjemaah bagi publik. Hal itu dikarenakan pandemi virus corona yang merebak di Indonesia.
Istiqlal sendiri sudah membuka masjid dengan menggelar kegiatan beribadah secara berjamaah bagi publik sepanjang Ramadan 1442 H tahun ini.
Kegiatan salat wajib 5 waktu hingga salat tarawih secara berjemaah rutin digelar dengan pembatasan jumlah pengunjung guna memastikan protokol kesehatan pencegahan virus Corona.
(*)
