Bahas Pengendalian Inflasi Daerah Tingkat Nasional, Asisten II Palopo Rakor Bersama Mendagri

108
Pemerintah Kota Palopo mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah Tingkat Nasional oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. (Foto : Dok. Pemkot Palopo)
ADVERTISEMENT

PALOPO – Pemerintah Kota Palopo mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah Tingkat Nasional oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

Rakor mingguan, yang spesifik membahas Inflasi itu diikuti Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palopo, Ilham Hamid, yang mewakili Walikota Palopo melalui zoom meeting di Lantai 3 Kantor Walikota Palopo, Senin, 13 Februari 2023.

ADVERTISEMENT

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), M. Tito Karnavian, dalam pemaparannya menyampaikan bahwa Rilis Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan tren yang positif diawal tahun ini. Yaitu inflasi Januari tahun 2023 relatif lebih rendah dibanding Januari tahun sebelumnya, dimana Januari tahun ini Inflasi berada diangka 5,28 persen.

“Ini berkat kerjasama kita semua, kerjasama pusat dan daerah. Bapak Presiden menyampaikan apresiasi atas kerja pemerintahan di daerah,” kata Tito Karnavian.

ADVERTISEMENT

“Beliau gembira karena pada kunjungan minggu lalu ke daerah, Harga-harga relatif terkendali, begitu juga dengan ketersediaan bahan pangan, juga relatif baik. Jangan berpuas diri, ini harus terus kita jaga, karena ini memang dinamika global, internasional dan juga tentunya dalam negeri karena berkaitan dengan cuaca dan lain-lain,” lanjut Mendagri.

Pada rakor itu, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Ri, Habibullah menjelaskan peyumbag Inflasi tertinggi pada kelompok makanan, minuman dan tembakau. “Secara month to month (m to m) sebesar 0,30 persen dan year on year 1,51 persen terdiri dari komoditas beras, cabe merah, cabe rawit dan bawang merah,” ungkapnya.

Habibullah melanjutkan, secara nasional, kenaikan harga tertinggi terjadi di Kota Solok Sumatera Barat, dengan nilai Indikator Perubahan Harga (IPH) 7,25 persen. Sedangkan penurunan harga tertinggi terjadi di Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku denga nilai IPH -6,78 persen.

Rakor tersebut diikuti Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Badan Pangan Nasional, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Kepala Biro Perencanaan Kementerian Pertanian, Kepala Staf Umum TNI, Satgas Pangan Polri, serta Gubernur/Bupati/Walikota se Indonesia.

Hadir bersama Asisten II pada rakor pengendalian inflasi tersebut, unsur porkopimda kota palopo, dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat darah terkait. (rls)

ADVERTISEMENT