PALOPO – Dodi hanya bisa tertunduk malu, kala dirinya menyerahkan diri ke pihak RT/RW Kelurahan Pontap, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo.
Dodi nyaris diamuk massa, ketika dia dan teman-temannya tengah asik menyantap nasi kuning di wilayah tersebut. Itu lantaran, aksi nekatnya membobol celengan salah satu masjid.
Hal itu, dikatakan oleh Dodi saat diintrogasi pihak kepolisian. Dia mengatakan jika uang dari kotak amal itu, digunakan untuk memenuhi kebutuhan makannya, lantaran merasa kelaparan.
Uang hasil curiannya tersebut, kemudian digunakan untuk membeli nasi kuning.
“Isinya sekitar Rp.600 ribu pak, uangnya saya pakai untuk makan, karena lapar pak. Saya ajak juga teman untuk makan,” kata Dodi di Kantor Mapolsek Wara, Kota Palopo.
Dibalik jeruji besi, dirinya mengatakan jika ia sangat menyesali perbuatannya.
Dodi juga meminta maaf kepada pengurus masjid dan berjanji tidak lagi mengulangi perbuatannya.
Kendati demikian, kasus yang menimpanya itu, akan tetap ditindaklanjuti polisi. (Sya)