Distribusi Sperma Sapi di Lutra Tetap Berjalan, Meski Pandemi Covid-19

148
ADVERTISEMENT

Luwu Utara — Di tengah mengalirnya bantuan pemerintah kepada masyarakat terdampak covid-19, ada hal lain yang juga tidak kalah pentingnya untuk dilakukan di tengah pandemi covid-19, yaitu pendistribusian semen beku (sperma) sapi dalam bentuk bibit straw serta nitrogen (N2) cair guna menunjang kegiatan inseminasi buatan (IB).

Sperma dan N2 cair sangat dibutuhkan peternak. Terlebih di tengah kondisi yang serba terbatas akibat pandemi covid-19. Untuk itu, keberadaan bibit straw dan N2 cair mutlak dibutuhkan peternak untuk digunakan dalam inseminasi buatan, khususnya bagi peternak yang memiliki sapi yang sedang birahi, sehingga sapinya bunting dan menghasilkan anakan.

ADVERTISEMENT

Dan Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak Keswan) merespon kondisi ini dengan melakukan pendistribusian bibit straw dan N2 cair di tiga kecamatan di Kabupaten Luwu Utara, yaitu Kecamatan Tana Lili, Kecamatan Bonebone dan Kecamatan Sukamaju, pada Senin (8/6/2020) kemarin.

Pendistribusian bibit straw dan N2 cair dilakukan dalam rangka menunjang kegiatan program unggulan Dinas Peternakan, yaitu Inseminasi Buatan atau IB. “Distribusi dan penanganan bibit straw yang baik merupakan kunci awal dari suksesnya kegiatan Inseminasi Buatan (IB),” kata Kepala Disnak Keswan melalui Kepala Seksi Perbibitan, Widhi Pranoto.

ADVERTISEMENT

Selain bibit straw (sperma) dan N2 cair, hal lain yang juga sangat menentukan sukses tidaknya inseminasi buatan adalah penyediaan sarana dan pra sarana. Tak hanya itu, pemahaman petani peternak akan deteksi birahi serta kesehatan dan status reproduksi ternak hingga keterampilan petugas IB juga menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan. (LH)

ADVERTISEMENT