MALILI, KORANSERUYA.COM–Bupati Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), H. Budiman bersama tiga Kepala Daerah se-Tana Luwu lainnya yakni Bupati Luwu, H. Basmin Mattayang, Wali Kota Palopo, Judas Amir dan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menghadiri puncak peringatan Hari Jadi Luwu (HJL) Ke-754 dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) Ke-76.
Kegiatan tahunan kali ini mengangkat tema “Kita Wujudkan Ekonomi Bangkit Menuju Tana Luwu yang Maju” dilaksanakan di Rujab Bupati Luwu, Pammanu, Kota Belopa, Ahad (23/01/2022).
Selain keempat Kepala Daerah se-Tanah Luwu, tampak hadir pula di tribun VIP Sekretaris Pemerintah Provinsi, H. Abdul Hayat Gani, Datu Luwu XL, Andi Maradang Mackulau Opu To Bau, beserta Dewan Adat dan Pemangku Adat Kedatuan Luwu serta sejumlah Anggota Dewan Provinsi Sulawesi Selatan.
Puncak Peringatan hari bersejarah bagi masyarakat Tana Luwu ini diawali dengan persembahan tari kolosal “Sumange’na Baine To Luwu” oleh Sanggar Seni Sallang Ri Luwu binaan Dinas Pariwisata dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Luwu.
Bupati Luwu, Basmin Mattayang selaku Bupati tuan rumah pada peringatan HPRL ke 754 dan HJL ke 76 menyampaikan sambutannya bahwa, momentum peringatan hari perlawanan Rakyat Luwu dan hari jadi Luwu dilaksanakan di empat daerah Luwu Raya secara bergiliran.
Ia menyebut bahwa, peringatan-peringatan Hari Perlawanan Rakyat Luwu merupakan momentum dimana seluruh Wija to Luwu menjalin silaturahmi dalam rangka memperkokoh persatuan.
“Ini merupakan momentum yang tepat bagi kami Wija to Luwu, menjalin silaturahmi untuk memperkokoh persatuan, agar masyarakat Luwu tetap menjaga budaya sipakatau, karena hal tersebut adalah prinsip yang diamanahkan Raja Luwu dimasa lampau dan diamanahkan kepada kami semua,” ujarnya.
Ia berharap, semoga momentum ini menjadi ajang Wija to Luwu untuk membangun kebersamaan mewujudkan Ekonomi Bangkit Menuju Tana Luwu yang Maju.
Sementara Plt. Andi Sudirman Sulaiman yang saat itu mengikuti kegiatan tersebut secara virtual menyampaikan ucapan selamat Hari Jadi Luwu ke – 754 dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu ke – 76 kepada seluruh masyarakat di tana Luwu.
Dalam sambutannya, Ia menyampaikan bahwa, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah menyalurkan bantuan keuangan senilai Rp. 775 Miliar untuk Luwu Raya selama 2019 hingga 2022.
“Ini sebagai komitmen kami bersama jajaran anggota DPRD Provinsi Dapil Luwu Raya untuk menjadikan Luwu Raya sebagai bagian penting dari Sulsel dalam mencapai kesejahteraan yang berkeadilan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Plt. Gubernur Sulsel menyampaikan bahwa, meski dalam kondisi pandemi Covid-19, kami terus melakukan komitmen dalam pembangunan Luwu Raya. Hal itu untuk membangun kepercayaan dari masyarakat, bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan senantiasa memperjuangkan pembangunan di Luwu Raya lebih baik.
Pada Peringatan HPRL dan HJL yang juga dirangkaikan dengan Hari Jadi ke 16 Kota Belopa sebagai Ibukota Kabupaten Luwu dilaksanakan sejumlah kegiatan. Salah satunya adalah Pekan Budaya Tana Luwu.
Turut hadir mendampingi Bupati Luwu Timur pada Peringatan HPRL dan HJL, Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu Timur, H. Bahri Suli, Ketua TP PKK Luwu Timur, Hj. Sufriaty, seluruh Kepala OPD dan Camat Lingkup Pemkab Luwu Timur. (hms/ikp/kominfo-sp)