Insentif Guru Honorer SMA/SMK di Sulsel akan Dinaikkan Jadi Rp20 Ribu Per Jam

955
ADVERTISEMENT

MAKASSAR–Insentif guru honorer yang berada dibawah naungan Pemprov Sulsel sebesar Rp10.000 per jam dinilai terlalu kecil. Pemprov Sulsel berencana akan menaikkannya sebesar Rp20 ribu per jam, sehingga kesejahteraan para guru honorer yang mengajar di sekolah tingkat SMA/SMK di Sulsel bisa lebih baik.

Ada sekitar 7.000 guru honorer yang selama ini mendapatkan gaji melalui APBD Sulsel. “Insentif mereka masih terbilang rendah, yakni Rp10 ribu per jam atau dalam seminggu 24 jam nilainya sebesar Rp240 ribu. Dalam sebulan cuma Rp960 ribu,” beber Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdik Sulsel, Asri Sahrun Said di Makassar, Senin (2/12/2019).

ADVERTISEMENT

Karena pertimbangan insentif guru honorer masih rendah, Pemprov Sulsel berupaya menaikkan insentif guru menjadi Rp20.000/jam. Menurut Asri, ini nilai maksimal yang bakal diusulkan dan disesuaikan dengan kebutuhan anggaran provinsi. Rencana ini akan dibawa dan dibahas ke DPRD Sulsel.

“Kita usulkan kalau bisa 20.000 per jam. Biar mereka bisa layak,” lanjut Asri.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel ini menambahkan, ke depan guru honorer yang ada juga bakal dievaluasi tiap tahun. Dengan melihat kebutuhan per mata pelajaran di tiap sekolah yang masih butuh tenaga pendidik berstatus honorer.

“Yang jelas kita sesuaikan dengan kebutuhan. Kan jangan sampai ada mata pelajaran tertentu yang sudah berlebih terus kita paksakan terima honorer. Di satu sisi ada mata pelajaran yamg sangat dibutuhkan, belum ada direkrut disitu. Terutama SMK untuk mata pelajaran produktif, itukan kita butuh lebih besar lagi,” urai dia, dikutip dari Sindonews.

Disdik Sulsel lanjut Asri, juga tengah merapikan database dan kelengkapan administrasi para guru honorer. Atas rencana pemberian nomor register kepada mereka. “Yang pasti kita akan merapikan administrasinya. Ini kita lagi persiapkan untuk membuat nomor register untuk honorer. Pokoknya kita kerja keras. Pak gubernur juga sudah sampaikan anggaran kita sesuai kebutuhan,” pungkas Asri. (*/tari)

ADVERTISEMENT