Jelang TMMD Reguler Ke 102, Kodim 1415/Selayar Matangkan Persiapan

757
Kodim 1415/Selayar terus berupaya mematangkan agenda agar nantinya saat pelaksaan dapat berlangsung sesuai dengan harapan.
ADVERTISEMENT

KORANSERUYA.COM–Untuk mematangkan persiapan dan rencana program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-102, Kodim 1415/Selayar terus berupaya mematangkan agenda agar nantinya saat pelaksaan dapat berlangsung sesuai dengan harapan.

Komandan Kodim (Dandim) 1415/Selayar, Letkol Arm Yuwono, Sos. M.M yang juga sebagai Dansatgas TMMD Reguler ke-102 wilayah Kab Kepulauan selayar mengatakan sejumlah program pun sudah mulai hari ini. Harapannya agar sasaran-sasaran fisik yang dinilai memakan waktu lama dapat diselesaikan sesuai waktu yang dicanangkan.

ADVERTISEMENT

“Beberapa sasaran fisik seperti Perintisan Jalan dari Dusun Dodaiya Desa Harapan ke Dusun Laiyolo Desa Laiyolo baru Kec. Bontosikuyu Kab. Kep. Selayar, Panjang perintisan jalan 2.800 meter dan lebar 7 meter, Pembuatan Jembatan 1 buah Panjang 13 meter lebar 6,5 meter, yang merupakan program paling berat dan memakan persiapan yang matang harus kami siapkan dengan baik, Plat Dekker 7 buah yang akan dilaksanakan secepatnya juga tetap harus terlaksana dengan baik,” ungkap Yuwono.

Kata Yuwono, semua target proyek harus rampung sesuai waktu yang direncanakan. Untuk itu, sebelum TMMD Reguler ke-102 dibuka akan di laksanakan Pra TMMD terlebih dahulu yang akan dimulai hari ini Senin 14 Mei 2018. Harapannya tentu dengan Pra TMMD sasaran fisik dapat selesai tepat waktu.

ADVERTISEMENT

Kepala penerangan korem 141/Toddopuli, Mayor Inf Mansur mengatakan perintisan Jalan dari Dusun Dodaiya Desa Harapan ke Dusun Laiyolo Desa Laiyolo baru Kecamatan Bontosikuyu Kabupaten Kepulauan Selayar menjadi sasaran fisik utama dalam TMMD Reguler ke-102 Kodim 1415/Selayar. Selain itu ada Pembuatan Jembatan 1 buah dan Plat Dekker 7 buah juga menjadi prioritas pembangunan fisik.

“Untuk pembangunan non fisik rencananya akan digelar penyuluhan narkoba, Penyuluhan Hukum, wawasan kebangsaan, penyuluhan kesehatan dan lainnya,” pungkas Mansur. (abdulwarishasrat)

ADVERTISEMENT