Kesal Dituduh Bawa Virus Corona, Warga Luwu Datangi Kantor Desa Bawa Sertifikat Bebas Corona Dari Kemenkes

1751
Muhammad Tasrif (27) saat menunjukkan surat keterangan bebas corona di Kantor Desa Tanarigella, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu
ADVERTISEMENT

BUA-Selasa (24/3/2020) Muhammad Tasrif (27) mendatangi kantor Desa Tanarigella, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, ditangannya dia membawa secarik kertas.

Kertas tersebut, merupakan surat keterangan sehat dengan hasil pemeriksaan negatif virus Corona yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

ADVERTISEMENT

Dia ingin membuktikan, jika dirinya negatif corona, sekaligus membantah tuduhan masyarakat di desanya, yang mengatakan jika dirinya pembawa virus corona.

Tasrif diketahui pernah bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) di kapal pesiar Diamond Princes, kapal ini sendiri, sempat jadi bahan pemberitaan karena ada ratusan orang yang positif Corona.

ADVERTISEMENT

“Soalnya dari masyarakat ada yang bilang saya bawa virus Corona ke kampung ini, makanya saya datang ke sini untuk mengklarifikasi dengan memperlihatkan surat keterangan sehat dari Kemenkes,” kata Tasrif seperti dikutip dari Detik.com, Rabu (25/3/2020).

Dihadapan Kepala Desa Tanarigella, Satti Amir, dia menjelaskan jika sebelum masuk ke Indonesia. Dirinya telah menjalani serangkaian tes kesehatan.

Tidak hanya itu, Tasrif juga mengatakan jika dirinya telah menjalani isolasi selama 14 hari, hingga akhirnya ia dinyatakan negatif corona oleh Kemenkes.

“Sebelum naik ke kapal KRI Suharso, kita terlebih dahulu diperiksa, semua sampel diambil, mulai dari tenggorokan, hidung, sama darah. Dan hasilnya negatif,” jelasnya.

Sementara, Kepala Desa Tanarigella, Satti Amir mengatakan jika kedatangan warganya tersebut, telah membuktikan jika Tasrif terbebas dari corona.

“Dia (Tasrif) sudah melewati pemeriksaan kesehatan yang panjang. Sehingga mendapatkan sertifikat sehat dari Kementerian Kesehatan, dan menyatakan betul-betul negatif COVID-19,” ungkap Satti Amir.

Dirinya juga berharap, agar isu hoax yang beredar di masyarakat segera dihentikan. “Jangan segan-segan untuk berinteraksi dengan Tasrif karena dia betul-betul negatif virus COVID-19,” imbaunya. (*/Sya)

ADVERTISEMENT