Operasi Pekat di Palopo, Satu Pasangan Tak Resmi Terjaring Saat Asyik Ngamar

5021
Satu pasangan muda-mudi lagi asyik ngamar di salah hotel kelas melati saat terjaring razia Polres Palopo. (Dok. Polres Palopo)
ADVERTISEMENT

PALOPO — Satu pasangan tidak resmi diamankan polisi di salah satu hotel kelas melati di Kota Palopo, Selasa (5/7/2022). Kedua pasangan muda-mudi itu terjaring operasi penyakit masyarakat atau Pekat.

Pasangan mesum itu kedapatan sedang berduaan di salah satu kamar di hotel melati tersebut. Saat diminta dokumen yang membuktikan mereka pasangan suami istri, mereka tak dapat menunjukkannya.

Sang pemuda berinisial, MH. Mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Palopo itu berumur 25 tahun. Dia merupakan warga Belopa, Kabupaten Luwu.

Sementara, sang wanitanya berinisial AA. Wanita berumur 23 tahun itu beralamatkan di Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara.

Kapolres Palopo, AKBP Muhammad Yusuf Usman menjelaskan, operasi itu kembali digencarkan untuk mengantisipasi segala hal yang dapat meresahkan masyarakat.

Apalagi, baru-baru ini ada kasus pembuangan bayi yang diduga hasil hubungan di luar nikah. “Untuk itu, kami tidak ingin anak-anak kami yang masih sekolah melakukan perbuatan yang tidak terpuji seperti itu. Salah satu langkah antisipasinya ialah dengan melakukan operasi pekat,” jelas AKBP Muhammad Yusuf Usman.

Mantan Kasubit Regident Polda Sulsel itu menjelaskan, sasarannya bukan hanya prostitusi saja, melain juga pernyakit masyarakat lain. Seperti, narkotika, miras, judi, obat-obatan terlarang serta kejahatan lainnya.

Selain melakukan razia di hotel dan wisma, petugas melanjutkan razia di tempat-tempat karaoke yang ada di Palopo. Terdapat dua tempat karaoke yang dirazia.

Namun, dari dua tempat tersebut, polisi tidak menemukan barang-barang berhaya yang dibawa pengunjung.

“Kami ingin, Palopo tetap kondusif. Serta tidak terjadi lagi perbuatan yang dapat meresahkan masyarakat,” pungkasnya. (liq)

ADVERTISEMENT