Tambah Pasukan, BPBD Palopo Terjunkan 18 Personel, Siaga Banjir dan Bantu Warga Terdampak

202
ADVERTISEMENT

PALOPO–Hujan deras kembali mengguyur kota Palopo sejak pukul 17.30 WITA,  membuat beberapa kawasan di kota idaman tak luput dari terjangan banjir, Selasa petang (2/2/2021).

Beberapa titik yang dilaporkan mengalami banjir diantaranya: Kawasan Jalan Belimbing, Wara, Palopo yang memang kerap menjadi langganan, setiap hujan deras datang.

ADVERTISEMENT

Kawasan sekitar Jembatan Sungai Ammasangan Jalan Jensud Palopo juga menjadi daerah tujuan genangan air.

Sementara di Sungai Latuppa, kelurahan Mungkajang kec. Mungkajang, debit air yang mulai sore tadi semakin tinggi membuat beberapa rumah warga juga ikut terendam.

ADVERTISEMENT

Demi mengatasi itu semua, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Palopo menyiagakan sedikitnya 18 personel dalam 1 regu khusus TRC atau Team Reaksi Cepat BPBD Palopo.

Di bawah koordinator Sul, TRC BPBD malam ini sejak pukul 18.30 WITA usai magrib tadi lansgung bergerak di sejumlah titik.

“Jumlah personel 18 orang dalam 1 regu kami semua siaga banjir, apalagi melihat kondisi cuaca dimana hujan deras dengan intensitas tinggi membuat kami harus siagakan lebih banyak lagi personel,” ucap Antonius.

Rumah warga yang terdampak, seperti dalam laporan sementara TRC BPBD Palopo, ada di RT 3, RW 2 kelurahan Amassangan Kec Wara, dan sebagian di Wilatah Kel. Dangerakko.

Ketinggian air yang masuk ke rumah warga, dipantau Koran Seruya masih dalam batas aman, yakni diatas mata kaki (betis) orang dewasa, yang terjadi petang tadi jam 19.00 WITA di Jalan Belimbing dan seputar Jembatan Ammasangang di Jalan Jenderal Sudirman, Wara, Palopo.

Mantan Kadis PUPR itu mengimbau kepada warga Palopo utamanya yang rumahnya berada di bantaran sungai agar selalu siaga, waspada bencana, ketika hujan deras tiba.

“Saya imbau warga tetap waspada, jika ada masalah hubungi BPBD Palopo, tapi kami tetap standby di lapangan memonitor keadaan 1×24 jam,” katanya.

Berikut videonya, klik DISINI

 

(iys) 

ADVERTISEMENT