BELOPA — Sekelompok warga melakukan aksi pemblokiran jalan menuju ke PT Panply, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, mulai malam hingga Rabu ( 09/05) dinihari tadi.
Aksi tersebut diduga merupakan buntut insiden sebelumnya pada 1 Mei 2018 lalu. Dimana seorang pemuda setempat ditombak di bagian punggungnya.
Aksi pemblokiran dimulai sekitar pukul 23.30 wita. Sejumlah bus pengantar karyawan yang hendak pulang tidak diperkenankan melintas.
Upaya persuasif yang dilakukan oleh Kapolsek Bua, AKP Anthonius dan Danramil Padang Sappa, Kapten Inf Agus Purwono tidak membuahkan hasil. Warga tetap memblokir jalanan.
Akhirnya, sekitar pukul 02.30 wita, bantuan personil dari Polres Luwu dan Polsek Padang Sappa, tiba di lokasi untuk membuka paksa pemblokiran dan melakukan penyisiran. Hasilnya, lima warga setempat yang diduga sebagai provokator berhasil diamankan.
Termasuk 5 unit motor dan busur panah. Sekitar pukul 03.00 wita, aksi pemblokiran berakhir. Aksi warga tersebut di pusatkan di Jl Andi Maradang, Kelurahan Sakti, Kecamatan Bua. ( eca)