PALOPO – Sebanyak 239 orang mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo, mengikuti seleksi program Beasiswa Cendikia Badan Amil Zakat Nasional (BCB).
Program ini merupakan hasil kerjasama antara Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan IAIN Palopo, untuk mendukung dana pendidikan mahasiswa yang berprestasi dan berkecimpung dalam bidang fisabilillah.
Proses seleksi ini mulai dilaksanakan pada 3 Juli 2023 dan berakhir pada 30 Agustus 2023 mendatang. Saat ini, proses seleksi telah memasuki tahap seleksi berkas dan wawancara.
Demikian dikatakan ketua tim seleksi (timsel) BCB IAIN Palopo, Akbar Sabani dalam keterangan tertulisnya ke redaksi Koran Seruya, Sabtu 29 Juli 2023.
Akbar menerangkan, 239 peserta ini berasal dari berbagai Fakultas di IAIN Palopo. “Program Beasiswa Cendekia BAZNAS memberikan prioritas khusus kepada ashnaf fisabilillah dalam upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) mustahik pada level perguruan tinggi,” ujarnya.
Tujuan utama dari Beasiswa Cendekia BAZNAS adalah untuk menjamin kelangsungan program pendidikan dan mencetak generasi penerus bangsa yang memiliki kedalaman ilmu pengetahuan, akhlak yang luhur, unggul, dan berdaya saing.
“Diharapkan program ini akan memberikan dampak positif dan mempengaruhi minat calon mahasiswa, khususnya di wilayah Tana Luwu, untuk mendaftar sebagai mahasiswa di IAIN Palopo,” harapnya.
Tercatat, IAIN Palopo telah berhasil meluluskan empat angkatan mahasiswa penerima Beasiswa Cendekia BAZNAS, dan tahun ini bersemangat menyambut angkatan kelima calon mahasiswa BCB.
“Semoga, kerjasama antara BAZNAS RI dan IAIN Palopo akan terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan membentuk generasi muda yang potensial sebagai pemimpin masa depan dengan integritas yang tinggi,” pungkasnya. (Dzul)