BELOPA – Pemerintah Kabupaten Luwu terus melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan potensi serta skill para ASN selaku penyelenggara negara dalam mengabdi dan melayani masyarakat.
Peserta yang terdiri dari 37 JPT, 1 Direktur RSUD, 22 Camat dan 20 Lurah akan mengikuti Bimtek selama 6 hari kedepan.
Hal ini disampaikan oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Luwu, H. Andi Muhammad Ahkam Basmin, S.STP pada pembukaan kegiatan Bimbingan Tehnik (Bimtek) Pengembangan Kompetensi Personel bagi Pejabat JPT, Camat dan Lurah di Ballroom Hotel Arthama Makassar, Minggu (05/02/2023) malam.
“Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Pemkab Luwu dan BPSDM Provinsi Sulawesi Selatan.Tujuannya antara lain meningkatkan potensi para penyelenggara negara pada level Kepala OPD, Camat dan Lurah agar lebih memahami tupoksinya, mengasah skillnya sehingga nantinya mampu memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat”, jelas Ahkam Basmin dihadapan oara peserta Bimtek dan tamu undangan.
Ahkam Basmin mengatakan, para ASN khususnya para pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu harus terus mengasah kompetensi, agar Knowledge, attitude serta skill yang dimilikinya mampu melahirkan inovasi-inovasi yang bermanfaat terutama dalam melaksanakan tugas sebagai pelayan publik.
Bupati Luwu, DR. Drs H Basmin Mattayang yang membuka secara resmi kegiatan Bimtek mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur saja tetapi senantiasa mendorong peningkatan SDM aparatur yang berkualitas.
“Karena kegiatan ini sangat penting, sehingga saya minta seluruh peserta agar betul-betul mengikuti kegiatan ini secara seksama, manfaatkan peluang ini untuk menimba ilmu, sebab diera teknologi, semua serba kompetitif, semua kelemahan-kelemahan harus segera diatasi dengan peningkatan kualitas ilmu”, kata H Basmin Mattayang
Disetiap kesempatan, Bupati selalu mengingatkan, bahwa seorang birokrasi, seorang pimpinan, harus memiliki 3 hal, yakni tingkat kecerdasan yang tinggi, stabilitas emosi yang baik serta memiliki kepekaan sosial.
“Silahkan bapak ibu intropeksi diri apakah ketiga komponen ini telah anda miliki, harus cerdas, mampu memahami tupoksi yang diemban, mampu membaca tanda-tanda jaman dengan membaca, melihat dan mendengar, berani mengakui kesalahan dan berusaha untuk memperbaikinya”, kata H Basmin Mattayang
Menurut Bupati, seorang pejabat juga harus mampu mempertahankan stabilitas emosi, jangan arogan, jangan cepat emosi, jangan angkuh didepan masyarakat. Seorang ASN harus menjadi contoh ditengah-tengah masyarakat, harus menjaga Bahasa tubuh dan lisannya
“Harus jaga Bahasa tubuh dan lisan, agar kita tidak membuat orang tersinggung dan dibenci oleh masyarakat. Pelayanan prima harus didukung dengan public relation yang baik serta humanis”, tekan H Basmin Mattayang. (rls/mat)