Masamba — Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Luwu Utara terpilih masuk nominasi penerima Anugerah Pandu Negeri (APN) 2018 versi Indonesian Institute for Public Governance (IIPG) Jakarta. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Luwu Utara, Arief R. Palallo, Sabtu (13/10) kemarin.
“Berdasarkan penilaian Tim Independen IIPG, Pemda Luwu Utara terpilih sebagai salah satu nominator penerima Anugerah Pandu Negeri 2018,” ungkap Arief. Pemda Luwu Utara nantinya akan bersaing dengan 61 Pemda lainnya yang juga masuk nominasi terbaik. “Ada 416 Kabupaten yang dinilai. Dari 416 ini mengerucut menjadi 62 Pemda,” tutur Arief.
Arief menjelaskan, APN adalah ajang pemberian penghargaan tahunan untuk Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota di seluruh Indonesia yang memiliki kinerja dan tatakelola terbaik. “Penghargaan APN ini bertujuan untuk menginspirasi seluruh pemerintah daerah di Indonesia untuk berdiri tegak menjadi pandu ibu pertiwi,” terang Arief.
Hasil penilaian diumumkan di acara Anugerah Pandu Negeri yang rencananya dilaksanakan pada 26 Oktober 2018 di Puri Ratna Ballroom Grand Sahid Jaya Lantai 2 Jakarta pukul 17.00 – 21.00 WIB. “Insya Allah, acara ini dibuka Wapres Jusuf Kalla, dan dihadiri Mendagri Tjahjo Kumolo serta Ketua Dewan IIPG Boediono yang juga mantan Wapres RI,” tandasnya.
“Dalam APN nanti, juga akan dipilih Pemimpin Inovatif, dan Bupati Luwu Utara juga masuk nominasi karena dinilai salah satu pemimpin yang berhasil melakukan terobosan dalam peningkatan pertumbuhan sosio-ekonomi melalui reformasi tatakelola yang baik,” pungkas eks Kepala Kantor Pengelolaan Data Elektronik (PDE) ini. (LH)