Mahasiswa Asal Lutra Masuk Predikat 7 Lomba Nasional Indonesian Energy Inovation Challange 2018

558
Dwicky Wicaksana bersama 2 orang rekan se-jurusannya meraih predikat 7 tingkat Nasional Indonesian Energy Inovation Challenge 2018, Jumat (21/11)
ADVERTISEMENT

Masamba — Satu lagi prestasi yang diraih mahasiswa teknik mesin Universitas Hasanuddin asal Luwu Utara, Dwicky Wicaksana Syahruddin bersama dua orang rekan se-jurusannya meraih predikat 7 tingkat Nasional dalam acara Indonesian Energy Inovation Challenge 2018 yang digelar Himpunan Mahasiswa Mesin Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, Jumat/21-23-11-2018.

Jebolan alumni Mipa 1 SMA Negeri 1 Masamba Angkatan 50 ini, mampu meraih peringkat 7 Tingkat Nasional Inovasi tentang energi terbarukan yang dikuti 14 tim dari 11 Universitas ternama di Indonesia. “Alhamdulillah, sekalipun masuk peringkat 7 dalam kancah Energi Terbarukan Tingkat Nasional, merupakan kebanggaan dan pengalaman tersendiri buat saya bersama teman-teman dan pengalaman ini tentunya menjadi guru untuk tetap berinovasi dan berbuat yang terbaik untuk kepentingan masyarakat” ungkap Dwi-sapaan akrabnya menambahkan indikatornya berupa karya tulis Wind Turbin Concentrator Sebagai Penyedi Energi Listrik Alamiah Bagi Masyarakat Pesisir Indonesia, prototype energi terbarukan dan presentase di depan juri dan peserta.

ADVERTISEMENT

Mahasiswa semester 3 Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin ini merupakan anak kedua dari empat orang bersaudara pasangan SyahruddinUcok dan Endang Sri Hartati ini dengan track recordnya yang kerapkali mengikuti event lomba matematika dan fisika tingkat regional dan nasional semasa di SMA Negeri 1 Masamba. “saya peserta paling muda di tim saya, adapun teman tim saya merupakan senior saya di kampus yaitu Aksan Eji dan Harun HL. Tim kami baru pertama kali mencoba kompetisi seperti ini. Sedangkan tim lain sudah berpengalaman dengan kompetisi serupa.” ungkap Dwi.

Adapun Universitas peserta lomba energi terbarukan Indonesian Energy Innovation Challange 2018 yaitu Universitas Telkom Bandung, Universitas Brawijaya, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjha Mada, Universitas Hasanuddin, Universitas Islam Indonesia, Universitas Negeri Yogkyakarta, Universitas Hamka, Politeknik Pembangunan Pertanian Medan, Universitas Muhammadiyah Jakarta. (man)

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT